PNS Pemkab Mukomuko Dihajar Pria Tak Dikenal, Korban Mengalami Bercak Luka di Bibir
PNS Pemkab Mukomuko Dihajar Pria Tak Dikenal, Korban Mengalami Bercak Luka di Bibir --
MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Salah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemkab MUKOMUKO, mengaku dihajar pria tak dikenal hingga mengalami bercak luka di bagian bibir dan beberapa organ tubuh lainnya.
Sebut saja, Eka Keriting panggilan akrab dari Eka Robianto, PNS yang saat ini menjabat sebagai Bendahara Pengeluaran pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Mukomuko.
Kepada radarmukomuko.com, Eka mengaku dirinya dihajar pria tak dikenal di kawasan Desa Pondok Tengah, Kecamatan V Koto, Kabupaten Mukomuko pada Jum’at, 29 September 2023, pagi. Dugaan penganiayaan yang dialami Eka, juga telah dilaporkan ke Polres Mukomuko.
‘’Rombongan pria itu berjumlah empat orang. Satu orang yang agak beringas, pukul saya secara berulang. Bibir saja pecah, mata lebam dan terdapat beberapa benjolan di bagian kepala,’’ kata Eka.
BACA JUGA:Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Lahan Gambut di Belakang Bandara Mukomuko
Kronologi kejadian, korban dihubungi oleh salah seorang temannya yang merupakan salah seorang pengusaha rental mobil di Kota Bengkulu. Teman pengusaha rental mobil itu meminta ditemani mencari mobil rental miliknya di wilayah Kabupaten Mukomuko, sampai Silaut Pesisir Selatan.
Menurut Eka, dirinya diajak temannya untuk menemani mencari mobil yang disewakan lantaran dianggap mengetahui wilayah. Dijelaskan Eka, naasnya, setelah mobil rental milik temannya ditemukan di kawasan Pondok Tengah, beberapa orang turun dari mobil. Satu diantaranya langsung menghajar dirinya. Tanpa perlawanan, kata Eka, dirinya dihajar dengan beberapa pukulan.
‘’Tak terhitung lagi, pukulannya bertubi-tubi,’’ beber Eka.
BACA JUGA:Ini 3 Daerah di Provinsi Bengkulu Penerima DAK Tematik Perikanan, Rp4,9 Miliar untuk Mukomuko
Eka tidak terima atas perlakuan tersebut. Pasalnya, persoalan mengenai rental mobil antara temannya dengan si peminjam tidak diketahui secara pasti oleh dirinya.
‘’Saya tidak terima atas perlakuan ini. Saya berharap kasus ini terungkap,’’ pinta Eka. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: