Ogah Dipoligami Alasan Gadis Primadona Kota Solo, Gusti Nurul Menolak Cinta Soekarno dan Sultan Syahril

Ogah Dipoligami Alasan Gadis Primadona Kota Solo, Gusti Nurul Menolak Cinta Soekarno dan Sultan Syahril

kisah Gusti Nurul menolak cinta pejabat-Radar Mumuko-istimewa radar mukomuko

 

RADARMUKOMUKO.COM - Seperti diceritakan pada konten radarmukomuko.disway.id sebelumnya, seorang gadis cantik yang menjadi primadona di Kota Solo bernama Gusti Raden Ayu Siti Noeroel Lamaril Ngasarati Kusumawardhani atau yang kerap disapa Gusti Nurul, menolak cinta pejabat negara.

Tidak tanggung-tangung diantara pejabat negara yang ditolaknya adalah Ir. Soekarno yang diketahui merupakan presiden pertama Indonesia. Juga cinta Perdana Menteri Indonesia, Sutan Sjahrir.  

Selain itu juga dikabarkan yang berkeinginan meminang gadis primadona Kota Solo tersebut yautu Kolonel GPH Djatikusumo, salah seorang prajurit militer dan Sri Sultan Hamengku Buwono IX yang memiliki 9 orang selir. 

Gusti Nurul akhirnya memutuskan untuk menerima pinangan seorang militer berpangkat letnan kolonel yang bernama RM Soerjo Soejarso. 

BACA JUGA:Terungkapnya Misteri Kematian 99 Suami Putroe Neng di Malam Pertama, Panglima Perang Cantik Asal Aceh

BACA JUGA:Info Penting, Cara Daftar Online Tes CPNS dan PPPK Anti Gagal di Portal SSCASN, Berikut Jadwalnya

Adapun alasan Gusti Nurul menolak cinta para pejabat negara terkenal tersebut cukup membanggakan bagi perempuan, dimana ia memegang prinsip kuat tidak mau dipoligami. 

Melansir dari budaya.jogjaprov.go.id Gusti Raden Ayu Siti Noeroel Lamaril Ngasarati Kusumawardhani atau yang kerap disapa Gusti Nurul kelahiran 17 September 1921, di Surakarta juga bukan orang sembarangan.

Gusti Nurul adalah putri tunggal dari Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Mangkunegoro VII, dari permaisurinya yang bernama Gusti Kanjeng Ratu Timoer. 

Kecantikan Gusti Nurul tiada lawan di masanya. Selain itu sebagai seorang puri, dirinya juga berpendidikan dan tampil cukup modern.

Maka wajar sosoknya benar-benar mempesona dan menjadi primadona semua laki-laki kala itu.

Prestainya yang paling terkenal, ia jago menari, hingga ia pernah diundang menari di Belanda pada usia 15 tahun, untuk dipersembahkan sebagai kado pernikahan Putri Juliana. 

BACA JUGA:2000 Pasukan Janda Bersama Ratu Maritim Indonesia Malahayati, Menjajal Pasukan Belanda di Samudra

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: