Penumpang Selamat dari Insiden Titanic Violet Jessop dan J Bruce Ismay, Begini di Akhir Usianya

Penumpang Selamat dari Insiden Titanic Violet Jessop dan J Bruce Ismay, Begini di Akhir Usianya

Penumpang Selamat Dari Insiden Tetanik Violet Jessop dan J Bruce Ismay, Begini di Akhir Usianya--

RADARMUKOMUKO.COM - Tragedi tenggelamnya kapal Titanic pada 15 April 1912 adalah salah satu bencana maritim terbesar dalam sejarah.

Dari sekitar 2.200 penumpang dan awak kapal, hanya sekitar 700 orang yang berhasil selamat.

Namun, bagaimana nasib mental mereka setelah mengalami trauma yang luar biasa?

Menurut beberapa sumber, banyak dari orang yang selamat dari Titanic mengalami gangguan mental seperti depresi, stres pasca-trauma, kecemasan, dan rasa bersalah.

Beberapa di antaranya bahkan bunuh diri atau meninggal karena penyakit yang berkaitan dengan kondisi psikologis mereka.

Salah satu contoh adalah J Bruce Ismay, direktur perusahaan pelayaran White Star Line yang memiliki Titanic.

Dia adalah salah satu penumpang kelas satu yang berhasil naik ke sekoci penyelamat, meskipun ada banyak wanita dan anak-anak yang masih menunggu.

Dia mendapat banyak kritik dan hinaan dari publik dan media karena dianggap sebagai pengecut dan bertanggung jawab atas tragedi tersebut.

Dia mengalami depresi berat dan mengasingkan diri dari dunia luar hingga akhir hayatnya.

Contoh lain adalah Violet Jessop, seorang pramugari kapal yang selamat dari tiga kecelakaan kapal maut, termasuk Titanic.

Dia adalah salah satu dari sedikit awak kapal wanita yang selamat dari Titanic.

Dia juga selamat dari tabrakan RMS Olympic dengan HMS Hawke pada 1911 dan tenggelamnya HMHS Britannic pada 1916.

Meskipun dia tampak kuat dan beruntung, dia juga mengalami trauma psikologis yang mendalam.

Dia sering mengalami mimpi buruk tentang kapal tenggelam dan merasa bersalah karena hidup lebih lama daripada teman-temannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: