Inilah Terowongan Terpanjang di Sumatera Barat yang di Bangun Belanda Sebagai Jalur Kereta

Inilah Terowongan Terpanjang di Sumatera Barat yang di Bangun Belanda Sebagai Jalur Kereta

Inilah Terowongan Terpanjang di Sumatera Barat yang di Bangun Belanda Sebagai Jalur Kereta-Dok-

RADARMUKOMUKO.COM – Pada tahun 1871 pembangunan transportasi di kawasan Sawahlunto mulai di bangun.

Hal tersebut di lakukan untuk karena kawasan Sawahlunto memiliki kekayaan alam berupa batu bara.

Pembangunan yang di bangun berupa jalur kereta api di gunakan untuk mempermudah pengangkutan batu bara.

BACA JUGA:Sejarah dan Alasan Penyerbuan Batavia, Semangat Pantang Menyerah

Daerahnya yang berupa perbukitan dan lembah, membuat pembangunan jalur kereta api harus di lakukan dengan membuat terowongan yang banyak.

Banyaknya terowongan yang terbuat terdapat salah satu terowongan terpanjang yang ada di Sumatera Barat yaitu Spoorweg Tunnel atau Lubang Kalam.

Terowongan yang memiliki panjang kurang lebih 835 meter ini menghubungkan Muara Kalaban dan Sawahlunto.

Terowongan yang di bangun di bukit yang berbatu ini membutuhkan waktu sekitar 3 tahun dalam pembangunannya.

Selain itu, dalam pembangunan terowongan ini memerlukan banyak sekali tenaga yang terdiri dari buruh paksa.

Terowongan Lubang Kalam mempunyai berbagai ruangan di bagian sisi kanan dan kiri terowongan.

BACA JUGA:Cara Menggoreng Jengkol Agar Empuk dan Tahan Lama, Cuma Menggunakan Bahan Tambahan Ini

Setidaknya terdapat 33 ruangan, ruangan-ruangan tersebut berguna untuk tempat berlindung ketika kereta api lewat di dalam terowongan.

Selain terowongan Lubang Kalam, terdapat lagi terowongan-terowongan lain yang ada di kawasan Sawahlunto.

Diantaranya Terowongan Kupitan, Terowongan Singkarak, Terowongan Sawahlunto, serta terowongan Batu Tabal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: