Mengapa Tinggal di Wilayah Pengunungan Lebih Dingin, Padahal Lebih Dekat ke Matahari

Mengapa Tinggal di Wilayah Pengunungan Lebih Dingin, Padahal Lebih Dekat ke Matahari

Mengapa Tinggal di Wilayah Pengunungan Lebih Dingin, Padahal Lebih Dekat ke Matahari-Ilustrasi-

Proses tersebut akan menghasilkan ionosfer, termosfer dan lapisan ozon stratosfer.

Kendati demikian, sebagian besar energi Matahari akan melewati lapisan-lapisan tersebut dan akan memanaskan permukaan Bumi.

Setelahnya, panas akan memancarka  kembalo atmosfer dan memanaskan troposfer dari bawah ke atas. 

Ini berpengaruh pada cuaca di bumi Tekanan yang Lebih Rendah.

BACA JUGA:Suku Wanita Penculik Pria di Amazon, Keberadaannya Belum ada Bukti

Efek perbedaan ketinggian di pegunungan menyebabkan atmosfer berkurang di sekitar manusia. 

Kondisi ini menyebabkan penurunan tekanan atmosfer yang stabil dan penurunan suhu karena udara tidak terkompres.

Ternyata, semakin tinggi permukaan, penurunan suhu yang dialami juga yang cukup signifikan.

Pasalnya, suhu akan menurun sekitar 1 deraj Celcius setiap 100 m dan akan terus berlanjut hingga mencapai tropopause sekitar 12 km di atas bumi.

BACA JUGA:Tradisi Aneh Suku Kalaidzhi Bulgaria Favorit Bagi Kaum Pria, Pasar Pengantin Usia Ceweknya Maksimal 19 Tahun

Sementara, pada laman Ask Dr Universe, diketahui bahwa salah satu faktor yang memengaruhi perbedaan suhu ialah tekanan atmosfer yang terdapat di Bumi.

"Ada kolom udara di atas kepalamu yang akan membentang hingga ke puncak atmosfer," jelas Shelley Pressley, insinyur sipil dan lingkungan di Laboratorium Penelitian Atmosfer Washington State University.

"Sekarang naiklah ke gunung tertinggi yang bisa kamu temukan dan berdiri di atasnya.

Kolom udara yang mendorong ke bawab pada kepalamu lebih pendek.

Kolom ini memiliki massa yang lebih sedikit dibandingkan kolom di tempat pertama,"tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: