Tes Keperawanan Gunakan Buluh di Keramaian, Jika Gagal Diasingkan Hingga Terancam Dibunuh

Tes Keperawanan Gunakan Buluh di Keramaian, Jika Gagal Diasingkan Hingga Terancam Dibunuh

Tes Keperawanan Gunakan Buluh di Keramaian, Jika Gagal Diasingkan Hingga Terancam Dibunuh--

Zulu berkembang menjadi suku yang besar ketika diperintah oleh Shaka Zulu. Shaka adalah anak haram dari kepala suku Zulu bernama Senzangakona yang lahir pada 1787.

Meski dipaksa hidup dalam pengasingan bersama sang ibu, Shaka tumbuh menjadi sosok petarung hebat. Setelah Senzangakona meninggal, saka mengklaim posisi kepala suku dan mendirikan Kerajaan Zulu.

BACA JUGA:10 Suku di Dunia yang Menolak Hidup Modern, Bahkan Menyerang Pendatang

Raja Shaka dikenal sebagai ksatria hebat yang memprakarsai reformasi militer, sosial, budaya dan politik, untuk membentuk Kerajaan Zulu yang terorganisasi dan diprediksi. 

Sebagai pemimpin militer yang hebat, Raja Shaka membangun angkatan perang yang paling ditakuti di wilayah Afrika Selatan. 

Ia juga mengidentifikasi klan-klan yang dikalahkan ke dalam Zulu, sehingga menjadi suku yang besar. 

BACA JUGA:Suku Asmat, Mampu Datangkan Petir Hingga Angin Topan

Raja Shaka tewas di tangan saudara tirinya yang menginginkan kekuasaannya. 

Sejak itu, kepemimpinan suku Zulu berada diketurunan saudara tiri Raja Shaka.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: