Ramai Pembeli Takjil, Pedagang dari Kecamatan Lain Ikut Jualan di Dua Lokasi Ini!

LUBUK PINANG, RADARMUKOMUKO.COM - Walau belum ada kampung Romadhan, masyarakat tetap ramai beli takjil untuk buka puasa.

Dampak dari ramainya pembeli di dua lokasi tersebut membuat pedagang takjil dari kecamatan lain ikut berdagang di dua lokasi ini.

Kedua lokasi ini,  masih dalam kawasan wilayah kecamatan Lubuk Pinang. Yaitu, simpang empat Desa Lubuk Gedang dan Pasar Lubuk Pinang. 

Ramainya kunjungi pembeli takjil membuat arus jalan jadi tidak lancar atau macet. Adapun alasan para pembeli  takjil di lokasi tersebut, karena banyak pilihan dan harga nya sangat terjangkau.

BACA JUGA:Komitmen Dukung RPJMN, Pemkab Mukomuko Terima Anugerah UHC Award

BACA JUGA:Layanan Internet Gratis, Program Bupati Mukomuko Berlanjut

Mulai dari jenis minuman seperti cendol dawet, es campur, es rumput laut, kelapa muda, shop buah dan lainnya yang dijual dari harga Rp 5000. 

Kemudian tersedia juga berbagai jenis kue dan gorengan dengan harga satuan Rp 1000. 

Mulai dari Kue lapis, Apam, Onde-Onde, Goreng Pisang, Bakwan, Tahu Krispi serta Bakso Bakar dan lainnya. 

Selanjutnya,  untuk menu makanan berat tersedia Bakso, Mie Ayam, Sate, serta terdapat juga berbagai jenis macam aneka gulai dan sambal. 

“Takjil yang kami beli tergantung selera, terkadang beli makanan ringan seperti gorengan dan kue. Kadang juga beli makanan berkuah seperti Bakso dan Mie Ayam.’’ ujar Pembeli Nina. 

Para pedagang takjil mulai bersiap membuka lapak di pinggiran simpang empat Desa Lubuk Gedang dan area dalam pasar Lubuk Pinang sejak pukul 15.30 WIB setiap hari selama bulan Ramadhan. 

BACA JUGA:53 Calon Anggota KPU Mukomuko Lulus Administrasi, Ini Daftarnya

BACA JUGA:7 Tips Menyatap Makanan Berbuka Puasa Agar Tidak Mual, Nomor 2 dan 7 Bikin Geleng-Geleng

Sumber: