Jalan Lintas di Tengah Bandara Mukomuko, Bahayakan Penerbangan ?

RADARMUKOMUKO.COM – Jalan lintas barat (Jalibar) pesisir sumatra, yang berada di tengah bandara Mukomuko, belum ada kepastian pemindahan. Bahkan dalam beberata tahun terakhir, rencana pemindahan tidak pernah dibahas lagi. 

Diduga karena keberadaan jalan lintas tersebut menyebabkan, peningkatan pembangunan dan kapasitas bandara sulit dilakukan. Selain itu juga jalan umum di dalam bandara dinilai membahayakan penerbangan. Sebab jalan raya hanya beberapa meter jaraknya dari landasan pesawat.

Plt Kepala Dinas PUPR Mukomuko, Apriansyah,ST,MT diminta penjelasannya, mengatakan sebetulnya untuk rencana pemindahan sudah sejak lama di rancang.

BACA JUGA:Introvert Ngga Bakal Sukses? Ternyata Hal ini Justru Membuat Introvert jadi Sukses

Pemerintah daerah Mukomuko sendiri sudah melakukan beberapa langkah, diantaranya dengan pembebasan lahan untuk lokasi jalan baru.

‘’Kita sudah bebaskan lahan untuk pemindahan jalan baru, tapi memang sekarang rencana pemindahan itu belum ada kepastiannya,’’ kata Apriansyah.

Lanjutnya, pemindahan jalan tersebut butuh proses yang cukup panjang dan melibatkan dua kementerian. Dalam hal ini kementerian perhubungan selaku penguasa lahan bandara dan kementerian PUPR pelaksana pembangunan jalan lintas nasional.

BACA JUGA:Bupati Bakal Gelar Mutasi, Pejabat Ini Mungkin Bergeser

‘’Ada dua kementerian yang berkaitan dengan pemindahan, yaitu perhubungan dan kementerian PUPR. Kita tunggu seperti apa koordinasinya, yang pasti pemerintah daerah sudah siapkan lahan jalan baru dan akan membuat pondasi awal jalan pindahan,’’ tuturnya.

Masih disampaikannya, pada prinsipnya pemindahan jalan juga tergantung dari rencana pengembangan bandara oleh perhubungan. Jika masih tetap seperti sekarang, dimana hanya ada pesawat susi air, maka pemindahan belum mendesak, karena jalan tersebut tidak mengganggu aktivitas penerbangan.

BACA JUGA:Geger, Gerombolan Sapi Titisan Dewa Muncul di Mukomuko, Diburu Menghilang

‘’Kalau ada pengembangan, mungkin bisa jadi pemindahan jalan harus segera, kalau masih seperti sekarang, saya pikir belum mengganggu. Namun pemerintah terus berupaya ke pusat,’’ tutupnya.(jar)

Sumber: