Kenduri Pantai dan Muara Nelayan Ipuh

Kenduri Pantai dan Muara Nelayan Ipuh

Adat: Kegiatan Kenduri Pantai dan Muara acara adat para nelayan kecamatan ipuh--

RADARMUKOMUKO.COM - Para nelayan Kecamatan Ipuh terus memupuk kegiatan adat istiadat. Dimana salah satu adat kearifan lokal yang masih mereka lestarikan hingga saat ini. Yaitu Kenduri Pantai dan Muara. Kegiatan sakral tersebut dilaksanakan rutin setiap tahun. Melalui kegiatan Kenduri Pantai dan Muara ini, para nelayan berdoa bersama. Berharap keselamatan. Dan mendapatkan tangkapan yang banyak. Dalam kegitan Kenduri Pantai dan Muara itu. Dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Bengkulu, Dr. H. Rosjonsyah l, SIP, M.Si dan wakil Bupati Mukomuko, Wasri Plt camat Ipuh dan para Kepala Desa (Kades).

Ketua panitia penyelenggara kegiatan, Hamidin dalam sambutannya mengatakan, kegiatan Kenduri Pantai dan Muara ini adalah acara tahunan para nelayan wilayah Kecamatan Ipuh. Dalam kesempatan itu, Ia mengucapkan terimakasih kepada Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu, dan Wakil Bupati (Wabup) Mukomuko yang sempat hadir dalam acara tahunan para nelayan ini. Pihaknya berharap Bapak Wagub dan Ibu Wabup kembali bisa hadir dalam acara di tahun berikutnya. "Acara seperti ini kami laksanakan setiap tahun. Besar harapan kami kedepan para nelayan kami tetap bisa melaksanakan kegiatan ini secara rutin setiap tahun," sampainya.

Wakil Bupati Mukomuko, Wasri dalam sambutannya mengatakan, mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko sangat mengapresiasi kegiatan Doa Kenduri Pantai dan Muara ini. Dengan adanya acara adat istiadat yang sakral seperti ini. Harapannya kedepan hasil tangkapan para nelayan bisa meningkat. Dan para nelayan bisa lebih sejahtera. "Mudah-mudahan nelayan kedepan makin sejahtera. Dengan adanya kegiatan doa bersama Kenduri Pantai dan Muara ini. Kita berharap keselamatan dan rezeki untuk para nelayan kita. Khususnya para nelayan Kecamatan Ipuh. Dan umumnya nelayan di kabupaten mukomuko. Selain itu, kita juga berharap kegiatan sakral seperti ini terus dilestarikan hingga generasi kedepan," bebernya.(ide)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: