Ratusan Ternak Sembuh Dari Virus PMK

Ratusan Ternak Sembuh Dari Virus PMK

Penanganan: Tim Puskeswan melakukan pengobatan terhadap ternak yang positif PMK--

RADARMUKOMUKO.COM - Tim Pusat Kesehatan Puskeswan (Puskeswan) Pulai Payung Ipuh, berhasil mengobati ternak yang positif terinfeksi virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Baik ternak kerbau maupun ternak sapi. Karena selama ini, rombongan Puskeswan Pulai Payung, tidak hanya fokus vaksinasi saja. Namun, mereka juga melakukan proses pengobatan. Hasilnya, secara keseluruhan ternak sapi dan kerbau yang positif PMK, setelah diobati bisa sembuh. Kecuali ternak yang masih berumur tiga bulan ke bawah.

Kepala Puskeswan Pulai Payung Ipuh, drh. Dede Indra mengatakan, seperti kasus ternak sapi positif PMK di wilayah Desa Retak Ilir. Setelah dilakukan pengobatan, alhamdulillah semuanya sembuh total. Selain itu, ternak sapi dan kerbau yang positif PMK di wilayah Desa Pasar Ipuh, Desa Air Buluh, dan Desa Tanjung Harapan juga sembuh total. "Alhamdulillah. Semua ternak yang kita obati sembuh total dari PMK. Di desa retak ilir kemarin sebanyak 200 ekor, dan di wilayah desa pasar ipuh dan desa tanjung harapan 200 ekor yang positif PMK, semuanya sembuh setelah diobati," kata Dede Indra tempo hari.

Dijelaskannya, khusus wilayah dapil III, mulai dari wilayah Kecamatan Pondok Suguh hingga wilayah Kecamatan Air Rami. Sampai saat ini belum ada laporan indukan atau ternak sapi yang sudah normal makan rumput mati karena virus PMK. Kecuali ternak sapi yang masih di bawah umur 3 bulan. "Kalau ternak yang sudah normal makan rumput. Atau ternak yang sudah berumur dewasa ke atas, sekarang belum ada dilaporkan yang mati karena virus PMK. Kalau ternak yang lepas liar itu di luar pantauan kita. Tapi kita berharap kondisi ini bisa dipertahankan," bebernya.

Ditambahkannya, terkait dengan ternak yang sembuh dari virus PMK ini. Setelah enam bulan kedepan, bisa diberikan vaksin. Kalau stok dosis vaksin masih tersedia kemungkinan besar semua ternak yang berhasil sembuh dari PMK ini, kedepan akan diberi vaksin tahap pertama. Dan vaksin tahap kedua atau booster. "Kalau belum mencapai 6 bulan. Ternak sapi yang sembuh dari PMK ini belum bisa diberikan vaksin. Jadi, sasaran vaksinasi kita selama ini adalah ternak sapi yang belum tertular PMK. Karena tujuan vaksin ini adalah upaya pencegahan penularan," tutupnya.(ide)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: