Perbaikan Kerusakan Jembatan Gunakan Dana Rutin

Perbaikan Kerusakan Jembatan Gunakan Dana Rutin

Budiarto: Pekerjaan Menyesuaikan Anggaran

XIV KOTO – Menindaklanjuti informasi beberapa unit jembatan yang mengalami kerusakan. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko telah melakukan tinjauan lapangan. Penanganan sementara waktu, Dinas PUPR Dana Alokasi Umum (DAU) untuk kegiatan pemeliharaan jembatan.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Mukomuko, Budiarto, ST ketika ditemui Radar Mukomuko (RM) di ruang kerjanya, kemarin.

''Menanggapi informasi adanya jembatan yang mengalami kerusakan. Kami telah melakukan tinjauan lapangan. Melihat kondisi, mendata dan melakukan perbaikan. Perbaikan jembatan menggunakan dana pemeliharaan yang bersumber dari DAU tahun ini,'' ungkap Budiarto.

Pekerjaan pemeliharaan yang sedang dalam proses pelaksanaan, jembatan penghubung Desa Lubuk Sanai - Rawa Bangun, Kecamatan XIV Koto dan jembatan gantung di Desa Lubuk Bangko, Kecamatan Selagan Raya. Menurut Budiarto, perbaikan dilaksanakan pada bagian lantai. Bagian lantai terbuat dari kayu yang sudah lapuk, diganti baru. Sebelumnya, bekerjasama dengan masyarakat, pihaknya juga telah menyelesaikan pekerjaan pemeliharaan jembatan di Sumber Mulyo, Kecamatan Penarik. Selanjutnya, juga diagendakan untuk kegiatan pemeliharaan jembatan di Desa Manjuto Jaya, Kecamatan Air Manjuto.

''Dana pemeliharaan jembatan nilainya sedikit. Pekerjaannya, ya menyesuaikan dengan ketersediaan anggaran,'' imbuhnya.

Tidak hanya itu, Dinas PUPR juga mengalokasikan anggaran untuk pemeliharaan beberapa ruas jalan. Diantaranya, Jalan Bukit Makmur ke Maju Makmur, Kecamatan Penarik.

''Untuk pemeliharaan jalan, yang telah selesai dikerjakan ruas Bukit Makmur,'' ujarnya.

Terpisah, warga Lubuk Sanai, Rusman Aswardi, SP menilai, perbaikan jembatan tak cukup mengandalkan dana rutin. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko harus cermat dalam melaksanakan kegiatan dan anggaran agar tepat guna.

''Untuk jembatan Lubuk Sanai ke Rawa Bangun, perlu diperhatikan secara serius oleh Pemkab. Tak cukup hanya mengandalkan dana rutin. Melakukan kegiatan pemeliharaan, dengan menambal dan menukar bagian papan lantai yang sudah rusak saja. Percuma, sebab kondisi jembatan yang tak memungkinkan lagi diperbaiki menggunakan anggaran pemeliharaan. Untuk bagian lantai, seharusnya diganti baru secara total atau dibangun permanen,'' pungkasnya. (nek/rag)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: