4. Eunoia
Istilah ini berasal dari bahasa Yunani yang berarti "pikiran yang baik" atau "kesehatan mental yang baik."
Ini menunjukkan pentingnya memiliki keadaan mental yang positif dan seimbang, yang sering kali diabaikan dalam kehidupan sehari-hari. Mengembangkan eunoia dapat membantu meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.
5. Quixotic
Berasal dari karakter Don Quixote, istilah ini menggambarkan ide-ide yang sangat idealis dan sering kali tidak realistis.
Seseorang yang memiliki pandangan quixotic mungkin terobsesi dengan mencapai sesuatu yang tampaknya tidak mungkin, seperti mengubah dunia tanpa memperhitungkan kenyataan.
BACA JUGA:Halal, Begini Cara Membuat Chankonabe Makanan Khas Jepang yang Lezat
BACA JUGA:Tips Aman Berlibur ke Pulau Derawan di Kalimantan, Nikmati Liburan Tanpa Hambatan
6. Susurrus
Kata ini menggambarkan suara lembut seperti bisikan atau desiran, sering kali digunakan untuk mendeskripsikan suara angin yang lembut di antara dedaunan atau suara air yang mengalir. Susurrus mengingatkan kita akan keindahan alam dan ketenangan yang bisa ditemukan dalam suara alami.
7. Lethologica
Istilah ini merujuk pada keadaan di mana seseorang tidak dapat mengingat kata atau informasi yang diketahui. Hal ini bisa sangat frustrasi, terutama ketika kita berusaha keras untuk mengingat sesuatu yang sangat familiar. Lethologica menunjukkan betapa rumitnya fungsi memori manusia.
8. Defenestration
Kata ini secara harfiah berarti "melemparkan seseorang atau sesuatu keluar dari jendela." Istilah ini sering digunakan dalam konteks sejarah, khususnya dalam peristiwa politik di mana pemimpin atau individu lain dilempar keluar jendela sebagai simbol pemberontakan atau penolakan.
9. Anachronism
Ini menggambarkan sesuatu yang tidak sesuai dengan waktu atau era tertentu. Misalnya, menggunakan teknologi modern dalam film yang berlatar belakang sejarah bisa dianggap sebagai anachronism. Istilah ini sering muncul dalam diskusi mengenai kesalahan sejarah dalam film atau literatur.