MUKOMUKO, RMONLINE.ID – Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu turut mendayung, membantu meringankan beban warga tertimpa musibah kebakaran rumah di Desa Pauh Terenja, Kecamatan XIV Koto.
Bantuan musibah kebakaran rumah warga Pauh Terenja atas nama korban Ali Buzar, 52 tahun dari Pemkab Mukomuko berupa material bangunan, sandang dan pangan. Bantuan tersebut diserahkan oleh Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE., MM., Ak., CA., CPA, CPI pada Kamis, 18 Juli 2024.
"Kami berharap bantuan ini dapat meringankan warga kita yang mengalami musibah kebakaran," kata Bupati Mukomuko Sapuan.
BACA JUGA:Proses PPDB di Mukomuko 2024 Kondusif, Disdikbud: Ada Sekolah Sedikit Murid Baru
BACA JUGA:PDAM Mukomuko Terkendala dalam Penagihan, Banyak Temuan Pelanggan Tanpa Water Meter
Sejumlah bantuan yang diserahkan Pemkab Mukomuko, setidaknya dapat digunakan keluarga korban tertimpa musibah kebakaran untuk membuat tempat tinggal sementara.
‘’Bantuan material ini, setidaknya bisa membantu keluarga korban, membuat pondok sebagai tempat tinggal sementara,’’ ujarnya.
Seruan Dayung Bersama Gotong Royong
Pada kesempatan ini, Bupati Mukomuko juga mengimbau Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan dan Forum Kades menjadi garda terdepan dalam menumbuhkembangkan kembali semangat gotong royong di masyarakat.
Gotong royong ini merupakan budaya leluhur dalam menumbuhkan rasa saling asih dan asuh, dalam membantu lingkungan serta sesama.
Terkhusus gotong royong masyarakat dalam membantu warga tertimpa musibah, seperti di Desa Pauh Terenja, Kecamatan XIV Koto.
Bupati mengimbau secara khusus kepada pemerintah kecamatan dan Kades serta Koramil dan Polsek di wilayah setempat secara seksama membantu melalui penggalangan dana bantuan.
BACA JUGA:Diklaim Kandidat, Semua Balon Bupati Mukomuko Masih Berksempatan Diusung Hanura
BACA JUGA:Wisnu Hadi Bisa Memilih, Menjadi Waka I DPRD Atau Mencalon Bupati Mukomuko
"Kami mengimbau kepada camat dan kades agar bersama forum koordinasi kecamatan, polsek dan koramil membuka rekening gotong royong untuk membantu korban kebakaran," ujarnya.