Ini adalah waktu untuk merenung, berdoa, dan memperbaiki diri, agar kelak dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik.
Dengan demikian, i’tikaf adalah praktik yang tidak hanya menguatkan iman, tetapi juga memperkaya jiwa.
Di bulan Ramadhan ini, mari kita manfaatkan setiap detik untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui i’tikaf, baik di awal maupun di akhir bulan, sebagai sarana untuk mencapai ketenangan hati dan kesucian jiwa.*