Bupati Mukomuko Tinjau Pabrik Beras Modern, Kapasitas Produksi 5 Ton per Jam

Kamis 31-08-2023,11:59 WIB
Reporter : Ibnu Rusdi
Editor : Ibnu Rusdi

MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE., MM., Ak., CA., CPA., CPI meninjau pabrik beras modern dengan kapasitas produksi 5 ton per jam di Desa Air Kasai, Kecamatan Air Dikit, Mukomuko, Bengkulu, Selasa, 29 Agustus 2023. 

Peninjauan pabrik beras di bawah bendera PT. Tunas Nabati Andalan turut dihadiri staf ahli bupati, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Satu Pintu (DPMPTSP), Plt Kepala Disperindagkop dan UKM, Bidang Ketahanan Pangan DKP, Kepala Dinas Kominfo Mukomuko dan Camat Air Dikit. 

Dalam kunjungan ini, Bupati Mukomuko, H Sapuan meminta kepada pihak perusahaan pabrik memprioritaskan pasokan gabah dari hasil produksi petani Kabupaten Mukomuko. Kemudian, juga membeli gabah petani dengan harga yang layak untuk meningkatkan kesejahteraan petani di daerah setempat.

‘’Dengan adanya pabrik beras ini, bisa menampung hasil produksi petani daerah kita. Artinya, gabah petani tidak lagi dijual ke luar daerah,’’ ungkap Bupati Sapuan.  

BACA JUGA:Ketua DPRD Ajak Masyarakat Lestarikan Lingkungan Hidup

Sebelum Mukomuko memiliki pabrik beras, hasil produksi gabah petani daerah ini dijual ke luar daerah dan harganya pun relatif lebih murah, karena para pengumpul juga mengeluarkan biaya angkut atau transportasi yang cukup besar.

‘’Ketika pabrik ini sudah ada di tempat kita, secara ekonomi akan mengurangi beban biaya transportasinya. Tentunya akan mempengaruhi ketetapan nilai jual gabah dari petani. Harapan kita, dengan adanya pabrik gabah petani dapat dibeli dengan harga yang lebih layak,’’ pintanya. 


Bupati Mukomuko Tinjau Pabrik Beras Modern, Kapasitas Produksi 5 Ton per Jam--

Di samping itu, kata Bupati, investasi di bidang pabrik beras ini bagian dari bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. 

‘’Pabrik beras ini bersumber dari dana investasi murni. Nanti juga ada rencana satu unit lagi, di wilayah Kecamatan Air Manjuto. Kita dari pemerintah daerah terus mendorong investasi di bidang ketahanan pangan ini, untuk mendukung program ketahanan pangan nasional,’’ paparnya. 

Pantauan di lapangan, kunjungan Bupati Mukomuko beserta rombongan pada pabrik beras modern pertama di Kabupaten Mukomuko di sambut langsung oleh owner PT Tunas Nabati Andalan, Alpen dan Manajer Operasional Heri Prabowo. 

BACA JUGA:DPRD Mukomuko Studi Penanganan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran ke Padang Pariaman

Kepada radarmukomuko.com, Heri Prabowo menjelaskan bahwa pabrik beras yang dikelolanya mampu memproduksi beras 5 ton per jam. Akan tetapi untuk sementara ini pihaknya baru memproduksi beras berkisar 2,5 ton hingga 3 ton per jam. 

Bahan baku yang diolah masih mengutamakan gabah dari hasil produksi petani di wilayah Kabupaten Mukomuko. Menurut Heri, pasokan gabah diperoleh dari petani di wilayah Kecamatan Lubuk Pinang, XIV Koto, Air Manjuto dan Selagan Raya. 

‘’Untuk bahan baku masih mengutamakan gabah lokal, dengan brand beras mikih,’’ kata Heri. * adv

Kategori :