RADARMUKOMUKO.COM – Bumi berputar di porosnya seperti gasing sehingga membuat permukaan bumi ada yang terkena sinar matahari dan ada yang tidak sepanjang waktu.
Adanya efek rotasi ini apabila dilihat dengan mata telanjang dianggap cukup adil untuk permukaan bumi bisa merasakan suhu panas matahari dan sisi gelap luar angkasa.
Namun, sebuah penelitian terbaru telah mengungkapkan bahwa ternyata ada tempat yang paling cerah di Bumi.
Tempat tersebut, berada di Gurun Atacama, dataran kesan di dekat pegunungan Andes di Chili.
Gurun Atacama terletak di ketinggian sekitar 4000 m sehingga menerima lebih banyak sinar matahari dibandingkan tempat yang lebih dekat dengan Ekuator atau bukit yang lebih tinggi lagi.
BACA JUGA:Bukan di Jawa, Kampung dengan Suasana Dampit yang Dihuni Orang Asli Malang Ini Berlokasi di Bengkulu
Sebuah riset yang sudah diterbitkan di jurnal Bullwtin of The American Meteorologi Soceity, membuktikan, selain menjadi wilayah paling terang, gurun Atacama ternyata juga memiliki radiasi matahari yang cukup besar.
Bahkan, para peneliti percaya bahwa radiasi Matahari yang terdapat di gunung tersebut hampir setara dengan yang di Venus.
Apabila dibandingkan dengan bagian atas atmosfer Bumi, radiasinya sekitar 1360 watt per meter persegi.
Sedangkan, rata rata radiasi Matahari di dataran tinggi bumi sekitar 308 watt per meter persegi.
BACA JUGA:Mengenal Tanaman Hias Calathe dan Manfaatnya
Adapun alasan mengapa Gurun Atacama menjadi wilaya yang memiliki cahaya matahari paling cerah disebabkan karena letak geografis nya.
Di sana, lonjakan radiasi Matahari 7% lebih tinggi dibandingkan dengan belahan bumi utara pada musim panas ketika orbit bumi lebih dekat ke matahari.
Hal ini tentu dengan jumlah papan sinar matahari yang begitu tinggi maka tidak baik untuk kesehatan tubuh, terutama kulit.
Inilah yang menyebabkan, meskipun gurun ini menjadi wilayah paling cerah di bumi, wilayahnya termasuk ke dalam wilayah yang tidak dihuni oleh manusia.*