2. Serangan Qaramithah
Tragedi Qaramithah menjadi salah satu sebab Ka'bah tidak di kunjungi umat islam dari seluruh dunia karena alasan keamanan.
Pada musim haji tahun 317 H/ 886 M, segerombolan perampok datang ke Makkah untuk berbuat onar.
Mereka merupakan kelompok Qaramithah
(termasuk Syiah Ismailiyah) di bawah pimpinan Abu Thahir Sulaiman bin Abu Said al-Husain al-Janabi. Keberadaan mereka sangat ditakuti.
Mendengar namanya saja, orang-orang Makkah segera mengamankan diri masing-masing.
Qaramithah juga mencuri batu yang amat dimuliakan hingga menyebabkan Ka'bah tampa Hajar Aswad dalam waktu 22 tahun.
Tidak saja hilangnya batu suci itu, bersamaan dengan peristiwa tersebut terjadi pula pembantaian massal jamaah haji dan penduduk Makkah secara umum.
3. Wabah kolera dan meningitis
Setelah abad ke-19, banyak wabah seperti kolera dan meningitis menyebar di Hijaz, semenanjung Arab. Wabah itu menyebabkan sekitar 8.000 orang meninggal.
Imbas penyakit yang menyebar ini, pihak berwenang tidak mengizinkan peziarah ke Makkah mulai dari 1837 hingg 1892.
Dokter dari Mesir juga mendirikan tempat untuk karantina di jalan menuju Makkah guna melindungi warga.
BACA JUGA:Cara Mengatasi Minyak Goreng Berbusa Ketika Bikin Gorengan, Cukup Tambahkan Buah Satu Ini
4. Perebutan Ka'bah
Pada 20 November 1979, Juhayman al Otaybi menyerbu Ka'bah sebelum matahari terbit. Dia menyatakan beberapa tuntutan politik termasuk pembubaran rezim Saudi.