RADARMUKOMUKO.COM – Negeri Sembilan adalah satu diantara negara bagian dalam federasi Malaysia yang terletak di Semenanjung Malaya berbatasan dengan Selangor di Utara, Pahang di Timur, Johor di Tenggara, Melaka di Selatan, dan Selat Melaka di Barat.
Menurut sejarah awalnya daerah ini dibentuk oleh perantau Minangkabau dan menjadikan suatu pemukiman pada masa kejayaan Kesultanan Melaka.
BACA JUGA:5 Teori Asal Usul Suku Jawa, Masyarakat Peradaban Paling Maju
BACA JUGA:Sejarah 7 Suku Pendatang di Indonesia, Terbanyak di Provinsi Mana Saja, Cek Disini
Masyarakat yang bermukim pada 9 negeri seperti: Johol, Jelebu, Klang, Sungai Ujong, Naning, Rembau, Jelei, Segamat dan Pasir Besar membentuk semacam persatuan yang dinamakan Negeri Sembilan.
Sebagai pemersatu masyarakat maka diangkatlah seorang raja yang mereka minta dari Yang Dipertuan Pagaruyung. Setelah Malaysia merdeka, Negeri Sembilan menjadi bagian dari Malaysia dan Yang Dipertuan Besar Negeri Sembilan Tuanku Abdul Rahman menjadi Yang di-Pertuan Agong pertama Malaysia.
Yang pasti, Orang Minangkabau adalah salah satu etnis yang ada di Malaysia. Etnis ini banyak memberikan pengaruh kepada Malaysia, baik berupa makanan, musik, hingga seni bela diri. Adat Perpatih yang berakar dari adat Minangkabau juga masih dipraktikkan di beberapa kawasan, terutama Negeri Sembilan. Selain di negara bagian tersebut, orang Minang dalam jumlah besar dapat dijumpai di Selangor dan Melaka.
BACA JUGA:5 Suku Asli Riau, Penguasa Air Hingga Hutan
BACA JUGA:11 Suku Asal Wanita Cantik Mempesona, Pria Langsung Cek Disini
Orang Minangkabau cukup mendominasi di Negeri Sembilan, baik dari segi jumlah populasi dan kebudayaan. Pada permulaan abad ke-14, orang-orang Minangkabau tiba di Negeri Sembilan melalui Melaka dan sampai ke Rembau. Orang Minangkabau yang tiba saat itu memiliki peradaban yang lebih maju daripada Orang Asli, suku pribumi di Negeri Sembilan.
Dari hasil perkawinan antar orang Minangkabau dengan Orang Asli lahirlah suku Biduanda. Dari suku Biduanda inilah asal petinggi-petinggi Negeri Sembilan yang dipanggil 'Penghulu' dan 'Undang'. Migrasi awal orang Minangkabau kebanyakan berasal dari wilayah Tanah Datar dan Payakumbuh.
Sejarah Minangkabau di Negeri Sembilan Tidak diketahui secara pasti, namun menurut cerita turun-temurun bermula dengan datangnya nenek moyang mereka yang dipimpin oleh tiga orang pria dan seorang wanita, yang disebut dengan suku yang ampat. Kemudian masyarakatnya bertambah, dan terbentuk kawasan baru di Naning, Rembau, Jelei, Segamat dan Pasir Besar yang masing-masing memiliki penghulu.
BACA JUGA:9 Suku Terasing, Diantarannya Masih Dilabel Primitif Hingga Terancam Punah
BACA JUGA:7 Rekomendasi Destinasi Wisata di Bandar Lampung yang Berkonsep Alam
Dengan kesepakatan masyarakat maka dibentuklah Lembaga Negeri Sembilan, berkedudukan di Sri Menanti. Setelah itu masyarakat tersebut meminta pengakuan kepada Yang Dipertuan Pagaruyung sehingga dikirimlah Raja Melewar untuk memerintah Negeri Sembilan dengan gelar Yang Dipertuan Besar Negeri Sembilan.