RADARMUKOMUKO.COM – Suasana di Desa Gajah Makmur Kecamatan Malin Deman Kabupaten Mukomuko, Bengkulu masih mencekam.
Sebab dua harimau sumatera yang sebelumnya sempat memangsa sapi milik warga setempat masih berkeliaran.
Warga desa setempat diimbau lebih waspada, jangan dulu beraktifitas di kebun. Jika tetap beraktifitas di kebun diharapkan jangan sendirian.
Teror harimau ini membuat warga khawatir dan resah. Karena mayoritas penduduk Desa Gajah Makmur bekerja sebagai petani.
BACA JUGA:Harga TBS Sawit Jelang Idul Fitri 1444 H Terjun Bebas, Ini Rinciannya
Setiap hari mereka bekerja menggarap kebun masing-masing. Karena itu masyarakat desa setempat berharap harimau ini bisa ditangkap dan dipindahkan ke habitatnya.
Kepala Desa (Kades) Gajah Makmur, Gutomo mengatakan, berdasarkan laporan dari warga. Saat ini harimau yang memangsa ternak sapi tempo hari masih berkeliaran di wilayah Desa Gajah Makmur. Karena daging sapi yang sudah dimangsa belum habis disantapnya malam kemarin. Tidak menutup kemungkinan masih mau mengulang.
"Ya, kalau laporan dari warga, harimau itu masih ada di sekitar desa ini. Tadi (kemarin red) kita bersama pemilik sapi yang sudah dimangsa harimau itu, juga turun ke lapangan. Melihat gerak-gerik ternak sapi hari ini (kemarin red) warga yakin harimau itu masih berada di sekitar desa gajah makmur. Sesuai dengan yang dilihat warga malam kemarin harimau itu berjumlah dua ekor," kata Gutomo.
BACA JUGA:Peduli Kaum Duafa, Kapolsek Teras Terunjam Bagi-bagi Sembako
Lanjutnya, untuk sementara ini masyarakat diimbau untuk tidak dulu beraktifitas di kebun. Karana kondisi dan situasi belum begitu aman. Harimau masih berada di sekitar wilayah desa ini.
Kalau tidak penting dan mendadak jangan menggarap kebun dulu. Kalau memang penting ia berharap warga tidak sendirian. Setidaknya harus da teman satu atau dua orang.
"Pagi tadi (kemarin red) kita sudah mengimbau semua warga untuk sementara ini tidak beraktivitas di kebun dulu. Kita harus lebih waspada. Informasi terakhir, pihak BKSDA sudah di jalan menuju Desa Gajah Makmur. Informasinya mereka langsung membawa kerangkeng. Mudah-mudahan harimau itu segera bisa ditangkap dan dipindahkan," harapnya.
Camat Malin Deman, Darmadi, S.Sos menambahkan, Senin,3/4) kemarin tim gabungan BKSDA Bengkulu sudah berada di Kecamatan Malin Deman.
Mereka datang langsung membawa kerangkeng. Setelah mengecek Tempat Kejadian Perkara (TKP) warga merekam harimau memangsa sapi itu, selanjutnya tim BKSDA berencana langsung memasang kerangkengnya.
BACA JUGA:Bupati Tumpahkan Harapan, Semua Honorer Pemkab Mukomuko Berkesempatan Diangkat jadi ASN