MUKOMUKO, RADARMUKOMUKO.COM – Paguyuban Baraya Sunda Mukomuko mengapresiasi Festival Kapuang Sati Ratau Batuah dalam rangkaian kegiatan HUT ke 20 Kabupaten Mukomuko tahun 2023.
Dimana, juga memberi ruang kesempatan bagi ‘’Orang Sunda’’ notabenenya berasal dari Jawa Barat untuk bisa tampil sejajar dengan budaya etnis lainnya untuk memeriahkan momen HUT Kabupaten Mukomuko.
BACA JUGA:Ceramah Isra’ Mi’raj di Mukomuko, Putra Zainuddin MZ Sampaikan 2 Amalan Kunci Surga
Hal ini disampaikan salah seorang pengurus Baraya Sunda Kabupaten Mukomuko, Basyarudin, Minggu, 19 Februari 2023.
Menurut Basyarudin, momen HUT ke 20 Kabupaten Mukomuko ini, sejarah bagi Barasa Sunda. Kesenian dan buaya Sunda diberi kesempatan untuk tampil.
‘’Bagi kami (Baraya Sunda), ini sebuah penghargaan besar. Sudah dua puluh tahun Kabupaten Mukomuko, baru kali ini kesenian etnis budaya Sunda dilibatkan. Harapan kami, bukti orang-orang Sunda ada di Kabupaten Mukomuko, juga terus dilibatkan, sejajar dengan etnis lainnya,’’ ungkap Basyarudin.
Pada malam Festival Kapuang Sati Ratau Batuah yang dibuka secara resmi oleh Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko beserta Ketua DPRD Mukomuko, Sabtu, 18 Februari 2023. Kata Basyarudin, kesenian yang ditampilkan oleh perwakilan Baraya Sunda Mukomuko, juga sempat memukau sejumlah penonton.
BACA JUGA:Turnamen Tenis Meja HUT ke 20 Mukomuko Berakhir, Berikut Pemenangnya
‘’Alhamdulillah, meski tampil perdana, tim kesenian Baraya Sunda cukup memukau penonton,’’ imbuhnya.
Pada malam Festival Kapuang Sati Ratau Batuah, tim kesenian dari perwakilan Paguyuban Baraya Sunda Mukomuko menampilkan Tari Jaipong, dengan judul mapag penganteun memakai langser.
Tari ini, kata Basyarudin, biasa ditampilkan ketika mengiringi pengantin pada upacara pernikahan bagi ‘’orang Sunda’’.
BACA JUGA:Kajari Rudi Iskandar Juara Bertahan, Lomba Mancing HUT ke 20 Kabupaten Mukomuko
Selain itu, juga peragaan pertunjukan debus, yang juga merupakan salah satu seni dan budaya asal Sunda.
‘’Kami dari perwakilan Baraya Sunda menampilkan Tari Jaipongan yang dikolaborasikan juga dengan penampilan debus,’’ demikian Basyarudin. *