PONDOK SUGUH - Sungai Teramang di Desa Tunggang, Kecamatan Pondok Suguh mengundang perhatian. Hampir sepanjang aliran sungai, mulai dari jembatan Jalan Lintas Barat (Jalinbar) di desa setempat ke arah hilir dihiasi sampah rumah tangga. Sampah non organik tak ramah lingkungan seperti plastik, kardus kemasan dan kaleng bekas diduga mencemari aliran sungai.
Penomena lingkungan kumuh ini sangat disayangkan Pimpinan Cabang Partai Gelora Kecamatan Pondok Suguh, Zaitul Amri. Sebagai putra asli Kecamatan Pondok Suguh, ia berharap kondisi ini dapat segera teratasi oleh pihak terkait. ''Sudah sepekan terakhir, kondisi Sungai Teramang di Desa Tunggang tercemar sampah rumah tangga. Kita berharap, situasi ini juga mendapat perhatian dari pemerintah daerah, pemerintah desa dan para pencinta lingkungan. Disamping menumbuhkan kesadaran masyarakat, juga dipandang perlu melakukan aksi nyata bersih lingkungan,'' ungkap Zaitul Amri, kemarin. Situasi sampah menumpuk, terpantaui sejak aliran sungai mengalami pendangkalan. Kata Zaitul Amril, sampah-sampah itu tampak menghiasi aliran sungai. Sebaliknya, aliran Sungai Teramang ini masih dimanfaatkan masyarakat untuk aktivitas mandi dan mencuci. ''Sungai ini masih dimanfaatkan sebagian warga untuk mandi dan mencuci. Khawatir nanti bisa menjadi sumber penyakit. Tidak hanya itu, aliran Sungai Teramang masih cukup terkenal dengan ikannya. Jika ini berlarut, bisa saja kehidupan di aliran sungai itu terancam punah,'' pungkasnya.27Sungai Teramang di Tunggang Tercemar?
Rabu 27-05-2020,09:05 WIB
Editor : Radar Mukomuko
Kategori :