Kenapa Belut Tidak Di Golongkan dalam Spesies Ular?

Sebaliknya, ular memiliki sisik yang menutupi seluruh tubuh mereka dan tidak memiliki sirip sama sekali. Mereka bergerak dengan melengkungkan tubuh mereka dan menggunakan otot-otot untuk mendorong diri mereka maju, baik di darat maupun di air. Perbedaan ini menunjukkan adaptasi masing-masing hewan terhadap lingkungan hidupnya.

4. Habitat dan Perilaku: Kehidupan di Air vs. Darat

Belut umumnya ditemukan di perairan tawar yang berlumpur seperti rawa, sungai, dan sawah. Mereka menggali lorong-lorong di tanah dan aktif pada malam hari (nokturnal). Belut juga memiliki kemampuan untuk bertahan di lingkungan dengan kadar oksigen rendah dan dapat berpindah antar perairan melalui daratan yang lembab.

Sebaliknya, ular memiliki habitat yang lebih beragam, termasuk hutan, padang rumput, gurun, dan beberapa spesies hidup di lingkungan akuatik. Perilaku ular juga bervariasi, dengan beberapa spesies aktif pada siang hari (diurnal) dan lainnya pada malam hari.

5. Reproduksi dan Siklus Hidup: Perbedaan dalam Berkembang Biak

Belut memiliki siklus hidup yang unik, terutama pada spesies sidat (Anguillidae), yang bermigrasi dari air tawar ke laut untuk berkembang biak. Setelah bertelur di laut, larva belut akan kembali ke perairan tawar untuk tumbuh dewasa.

Sebaliknya, ular berkembang biak dengan cara bertelur (ovipar) atau melahirkan anak hidup (vivipar), tergantung pada spesiesnya. Mereka tidak mengalami migrasi sejauh belut dalam siklus hidup mereka. Perbedaan ini menunjukkan strategi reproduksi yang berbeda antara kedua hewan tersebut.

6. Perbedaan dengan Sidat: Belut Sawah vs. Sidat

Penting untuk membedakan antara belut dan sidat, karena keduanya sering kali disamakan. Sidat termasuk dalam ordo Anguilliformes dan memiliki sirip dada serta tubuh yang bersisik kecil. Mereka juga memiliki siklus hidup yang melibatkan migrasi antara air tawar dan laut.

Belut dari famili Synbranchidae, seperti Monopterus albus, tidak memiliki sirip dada dan tubuh mereka tidak bersisik. Mereka umumnya hidup di perairan tawar dan tidak bermigrasi sejauh sidat.*

Sumber: