5 Tanda Kucing Kesayanganmu Sudah Menginjak Usia Tua, Sudah Tahu?

RMONLINE.ID – Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang bisa menemani kita selama bertahun-tahun, bahkan beberapa Kucing bisa hidup hingga usia 15 tahun atau lebih. Namun, seperti halnya manusia, Kucing juga mengalami proses penuaan yang memengaruhi perilaku dan kondisi fisiknya. 

Sebagai pemilik kucing yang setia, mengenali tanda-tanda bahwa kucing kesayanganmu mulai menginjak usia tua adalah langkah pertama yang sangat penting untuk memberikan perawatan terbaik.

BACA JUGA:Inilah Tradisi Nyeleneh Tapi Unik Dalam Pernikahan di Berbagai Tempat

BACA JUGA:Tidak Semua PPPK Paruh Waktu Bisa Menjadi PPPK Penuh Waktu

Mengetahui kapan kucing mulai memasuki usia senior akan membantu kamu lebih siap dalam memberikan perawatan yang tepat, mulai dari perubahan pola makan hingga pengaturan rutinitas harian. Berikut adalah lima tanda umum yang menunjukkan bahwa kucingmu sudah memasuki usia tua.

Penurunan Aktivitas dan Energi

Salah satu tanda paling jelas bahwa kucingmu sudah mulai menua adalah penurunan aktivitas dan energi. Kucing yang lebih tua cenderung menghabiskan lebih banyak waktu untuk tidur dan beristirahat dibandingkan ketika mereka masih muda dan aktif. Dulu mereka suka berlari, melompat, atau bermain dengan mainan, tapi seiring bertambahnya usia, mereka cenderung lebih memilih untuk tidur lebih lama.

BACA JUGA:Pernah Ada, Ini Tradisi Suku Masyarakat Yang Menakutkan di Indonesia

BACA JUGA:Pinjam KUR BSI 2025 Rp 10 Juta Hingga Ro 500 Juta, Begini Cara Pengajuannya

Kucing yang lebih tua juga mungkin tampak lebih malas dalam bergerak dan bisa merasa kesulitan melakukan aktivitas fisik yang sebelumnya mereka nikmati. Meskipun demikian, beberapa kucing masih bisa menunjukkan minat pada aktivitas tertentu seperti berburu mainan atau berjalan-jalan pendek, tapi durasi dan frekuensinya pasti berkurang.

Perubahan Pola Makan

Seiring bertambahnya usia, kucing bisa mengalami perubahan signifikan dalam pola makan mereka. Kucing yang lebih tua mungkin mulai makan lebih sedikit atau sebaliknya, makan lebih banyak. Penurunan nafsu makan bisa disebabkan oleh masalah gigi, gangguan pencernaan, atau penurunan indra perasa dan penciuman. Jika kucingmu dulu lahap dan selalu mencari makanan, kini ia mungkin lebih memilih tidur ketimbang makan.

Namun, beberapa kucing yang lebih tua juga dapat mengalami peningkatan nafsu makan sebagai respons terhadap perubahan metabolisme atau stres. Jangan abaikan jika kucingmu menunjukkan tanda-tanda penurunan atau peningkatan makan yang drastis. Pastikan kamu memantau kesehatannya dengan membawa kucing ke dokter hewan untuk memastikan tidak ada masalah medis yang mendasarinya. 

Penurunan Berat Badan atau Penambahan Berat Badan

Sumber: