Bongkar Rahasia Menjemur Pakaian di Musim Hujan, 6 Tips Ampuh Usir Bau Apek, Keringkan Pakaian Lebih Cepat

RMONLINE.ID - Tetesan air hujan dan langit mendung menjadi pemandangan yang kerap hadir di musim penghujan.  Suasana syahdu ini memang menenangkan, namun bagi sebagian orang, khususnya para ibu rumah tangga, musim hujan seringkali membawa kekhawatiran tersendiri.  Mencuci dan menjemur pakaian menjadi tantangan tersendiri di tengah cuaca yang tak menentu.  Tingkat kelembapan udara yang tinggi membuat pakaian sulit kering dan rentan menimbulkan bau apek yang mengganggu.  Namun, jangan biarkan hal ini menghalangi Anda untuk tetap tampil segar dan percaya diri!  Berikut ini adalah 6 trik jitu yang bisa Anda terapkan agar pakaian tetap kering, wangi, dan bebas bau apek meskipun di musim hujan:

1.  Peras Pakaian dengan Maksimal:  Langkah Awal yang Krusial

Memeras pakaian dengan maksimal merupakan langkah awal yang krusial dalam proses pengeringan pakaian, terutama di musim hujan.  Air yang terperangkap dalam serat kain merupakan penyebab utama lamanya waktu pengeringan dan munculnya bau apek.  Oleh karena itu, pastikan Anda memeras pakaian semaksimal mungkin setelah dicuci, baik menggunakan mesin cuci dengan fitur pengeringan atau secara manual dengan tangan.  Pakaian yang  sudah diperas dengan baik akan lebih cepat kering dan terhindar dari bau tak sedap.

BACA JUGA:Pasta Gigi yang Tepat? Kenapa Penting? Segera Cek 5 Kondisi Mulut Ini Sebelum Memilih, Hindari Kesalahan Fatal

BACA JUGA:Benarkan Sekolah Akan Libur Selama Bulan Puasa, Ini Penjelasannya

2.  Optimalkan Sirkulasi Udara:  Kunci Pengeringan yang Efektif

Sirkulasi udara yang baik merupakan faktor kunci dalam mempercepat proses pengeringan pakaian.  Udara yang mengalir akan membawa molekul air dari pakaian, sehingga pakaian menjadi lebih cepat kering.  Jemurlah pakaian di tempat yang memiliki sirkulasi udara yang lancar, seperti di teras, balkon, atau halaman rumah yang terbuka.  Jika Anda terpaksa menjemur pakaian di dalam ruangan, pastikan ruangan tersebut memiliki ventilasi yang cukup atau gunakan kipas angin untuk membantu sirkulasi udara.  Hindari menjemur pakaian di tempat yang lembap dan tertutup, seperti kamar mandi atau gudang, karena akan menghambat proses pengeringan dan memicu bau apek.

3.  Gunakan Hanger dan Atur Jarak Antar Pakaian:  Strategi Menjemur yang Tepat

Penggunaan hanger saat menjemur pakaian sangat dianjurkan, terutama di musim hujan.  Hanger membantu pakaian terbentang dengan baik, sehingga sirkulasi udara dapat menjangkau seluruh bagian pakaian secara merata.  Selain itu, pastikan Anda memberikan jarak yang cukup antar pakaian saat menjemurnya.  Jangan menumpuk pakaian terlalu rapat karena akan menghambat sirkulasi udara dan membuat pakaian bagian dalam sulit kering, sehingga meningkatkan risiko munculnya bau apek.

BACA JUGA:5 Tanda Tersembunyi Rumah Kemalingan Sepulang Liburan, Periksa Pintu, Jendela dan Barang Berharga

BACA JUGA:Laboratorium Dinas LH Mukomuko Layak Operasi, Tinggal Lagi Penguatan Anggaran Operasional dan SDM

4.  Manfaatkan Cahaya Matahari dan Panas Lampu:  Sumber Panas Alternatif

Meskipun musim hujan seringkali diwarnai dengan langit mendung,  manfaatkan setiap kesempatan saat matahari muncul untuk menjemur pakaian.  Sinar matahari tidak hanya membantu mengeringkan pakaian lebih cepat, tetapi juga memiliki sifat antibakteri alami yang dapat membunuh kuman penyebab bau apek.  Jika matahari tidak bersinar, Anda bisa menjemur pakaian di dekat lampu.  Panas lampu, meskipun tidak sekuat sinar matahari, dapat membantu mempercepat proses pengeringan pakaian.

5.  Setrika Pakaian Sebelum Disimpan:  Langkah Ekstra untuk Hasil Optimal

Sumber: