Cocok jadi Tempat Healing Bareng Teman, Begini Pesona Alam Bukit Slimpuyang Lampung

RMONLINE.ID - Di tengah hamparan hijau Provinsi Lampung, tersembunyi sebuah destinasi wisata alam yang memikat hati para pencinta petualangan: Bukit Slimpuyang. 

Terletak di Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat, bukit ini menawarkan pengalaman wisata yang berbeda dari destinasi wisata lainnya di Lampung.

Dengan ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut, Bukit Slimpuyang menghadirkan panorama alam yang memukau. 

Dari puncaknya, pengunjung dapat menyaksikan pemandangan spektakuler Kota Liwa yang dikelilingi oleh perbukitan hijau nan megah. 

BACA JUGA:Pesona Keindahan Alam Bukit Kasih yang Memukau dan Menakjubkan

BACA JUGA:Bikin Takjub Selama Mata Memandang, Inilah Pesona Alam Pulau Labengki yang Memukau

Pada pagi hari, kabut tipis yang menyelimuti lembah menciptakan pemandangan layaknya negeri di atas awan, memberikan sensasi seolah-olah berada di surga dunia.

Keunikan Bukit Slimpuyang terletak pada strukturnya yang bertingkat-tingkat, membentuk terasering alami yang menjadi spot fotografi mengagumkan. 

Vegetasi khas pegunungan yang tumbuh di sepanjang jalur pendakian menambah pesona tersendiri. Aneka ragam bunga liar dan tanaman endemik Lampung dapat ditemui di sepanjang perjalanan, menjadikannya surga bagi para pecinta botani.

Perjalanan menuju puncak Bukit Slimpuyang menawarkan tantangan tersendiri. Jalur pendakian yang berkelok-kelok dengan kemiringan sedang cocok untuk pemula maupun pendaki berpengalaman. 

BACA JUGA:Pulau Saumlaki, Keajaiban Alam Indonesia yang Memukau dan Mempesona

BACA JUGA:Cocok untuk Libur Akhir Tahun, Begini Pesona Alam Pulau Sangiang

Diperlukan waktu sekitar 45 menit hingga satu jam untuk mencapai puncak, tergantung kondisi fisik pendaki. Meski menantang, setiap langkah penuh dengan kejutan alam yang memanjakan mata.

Yang menarik, Bukit Slimpuyang juga menyimpan nilai sejarah dan budaya yang kental. Menurut cerita masyarakat setempat, bukit ini dulunya merupakan tempat pertapaan para tokoh spiritual. Hal ini menambah aura mistis dan daya tarik tersendiri bagi para pengunjung yang tertarik dengan aspek budaya lokal.

Sumber: