Diam Itu Emas: 5 Rahasia Orang Tenang yang Bikin Lawan Bicara Terpukau dan Merasa Dihargai
Diam Itu Emas: 5 Rahasia Orang Tenang yang Bikin Lawan Bicara Terpukau dan Merasa Dihargai --Sumber Foto : Liputan6
RMONLINE.ID – Di tengah hiruk pikuk kehidupan, banyak orang berlomba-lomba untuk menunjukkan dominasi dan ketegasan mereka. Tak jarang, hal ini dilakukan dengan cara yang kasar dan arogan, yang justru menimbulkan rasa tidak nyaman dan konflik. Namun, tahukah Anda bahwa sebenarnya ada cara yang lebih efektif untuk menunjukkan ketenangan dan ketegasan?
Psikologi mengungkapkan bahwa orang yang benar-benar tenang dan tegas justru memiliki beberapa kebiasaan unik yang bertolak belakang dengan persepsi umum. Kebiasaan-kebiasaan ini, alih-alih menunjukkan agresivitas, justru memancarkan aura ketenangan dan kepercayaan diri yang mampu membuat lawan terdiam dan terkesan.
1. Jeda Berarti Kekuatan
Berbeda dengan orang yang panik dan terburu-buru, orang yang tenang dan tegas selalu memanfaatkan kekuatan jeda. Mereka memahami bahwa terburu-buru dalam mengambil keputusan hanya akan menghasilkan penyesalan. Oleh karena itu, mereka memilih untuk mengambil jeda sejenak untuk memproses informasi, menyusun pemikiran, dan memilih kata-kata dengan bijak.
BACA JUGA:Sebelum Mengambil Jenjang S2, Ketahui Ini Perbedaan Gelar Master dan Magister
BACA JUGA:4 Negara Terbaik Cocok untuk Kuliah di Luar Negeri
Jeda ini bukan berarti mereka ragu-ragu, melainkan menunjukkan rasa hormat terhadap situasi dan orang-orang di sekitar mereka. Ketika mereka berbicara, setiap kata yang diucapkan memiliki makna dan bobot yang kuat, sehingga lawan pun tidak berani untuk meremehkan mereka.
2. Suara yang Meyakinkan, Bahasa Tubuh yang Berbicara
Nada suara dan bahasa tubuh merupakan alat komunikasi non-verbal yang sangat powerful. Orang yang tenang dan tegas memahami hal ini dengan baik. Mereka berbicara dengan suara yang jelas, intonasi yang meyakinkan, dan postur tubuh yang tegap.
Kombinasi ini memancarkan rasa percaya diri dan profesionalisme yang tak terbantahkan. Lawan pun akan secara natural merasa terintimidasi dan enggan untuk mendebat mereka.
BACA JUGA:Nurul Ilmi Expo ke 10 Tahun 2024, Sederhana Tapi Meriah
BACA JUGA:Pilih Vokasi atau Sarjana? Ini Dia Perbedaan dan Kelebihan Keduanya, Mahasiswa Wajib Tahu
3. Mendengarkan dengan Penuh Perhatian
Sebelum menyampaikan pendapat, orang yang tenang dan tegas selalu mendengarkan dengan penuh perhatian apa yang disampaikan orang lain. Mereka tidak terburu-buru untuk menyela atau memotong pembicaraan, melainkan menunjukkan rasa hormat dan ingin memahami sudut pandang orang lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: