3 Perbedaan Antara S1 dan D4, Mana yang Lebih Cepat dapat Kerja?

RMONLINE.ID - Program D4 (Diploma IV) dan S1 (Sarjana 1) memiliki beberapa perbedaan penting, terutama dari segi kurikulum, metode pembelajaran, dan prospek kerja, yang bisa memengaruhi pilihan bagi mereka yang ingin segera memasuki dunia kerja.

1. Kurikulum dan Metode Pembelajaran

Dalam perkuliahan, perbedaan utama antara D4 dan S1 terletak pada fokus antara teori dan praktik. Program S1 biasanya lebih menitikberatkan pada teori (sekitar 60%), sedangkan D4 lebih fokus pada praktik dengan komposisi 60% praktik dan 40% teori. 

Mahasiswa D4 lebih banyak melakukan praktik lapangan, yang membantu membangun keterampilan teknis sesuai kebutuhan industri. Sementara itu, mahasiswa S1 cenderung mendalami analisis dan riset sehingga lebih cocok bagi yang ingin melanjutkan studi atau mengejar karier akademik.

BACA JUGA:Rekomendasi 4 Resep Olahan Tauge yang Lezat dan Menyehatkan

BACA JUGA:3 Kreasi Olahan Simpel dan Menarik Agar Mie Instan Tidak Terlihat Biasa Saja

2. Metode Kelulusan

S1 dan D4 juga berbeda dalam bentuk tugas akhir. Mahasiswa S1 biasanya diwajibkan menulis skripsi yang lebih bersifat teoretis dan analitis. 

Sebaliknya, mahasiswa D4 menyelesaikan tugas akhir yang lebih aplikatif, berupa proyek atau karya praktis yang sesuai dengan kebutuhan industri. Perbedaan ini membuat lulusan D4 lebih siap untuk memasuki dunia kerja dengan pengalaman praktis yang dapat langsung diterapkan dalam pekerjaan.

3. Prospek Kerja

Dari segi prospek kerja, lulusan D4 sering dianggap lebih siap karena memiliki lebih banyak pengalaman praktis, yang sangat dicari oleh perusahaan di bidang teknis dan vokasi. Oleh karena itu, lulusan D4 dapat lebih cepat diterima dalam posisi yang memerlukan keterampilan teknis. 

BACA JUGA:Cara Sederhana Membuat Olahan Lamang yang Bikin Keluarga Tambah Porsi Makan

BACA JUGA:Tidak Hanya Bisa Bikin Awet Muda, Inilah Berbagai Manfaat Lain dari Tersenyum

Meski demikian, lulusan S1 memiliki fleksibilitas karier yang lebih luas, termasuk peluang di bidang akademis dan riset, serta kesempatan beasiswa lebih banyak jika ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang S2. Kedua program juga memiliki kesempatan sama untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, meski jalur karier yang dituju bisa berbeda tergantung pada kebutuhan industry,*

Sumber: