Terungkap! Siapa yang Mempopulerkan Batik sebagai Pakaian Formal

Terungkap! Siapa yang Mempopulerkan Batik sebagai Pakaian Formal

Terungkap! Siapa yang Mempopulerkan Batik sebagai Pakaian Formal--Sumber Foto : Shopee

RMONLINE.ID – Siapa yang menyangka bahwa kain tradisional Indonesia, batik, kini menjadi pakaian formal yang diakui dunia? Perjalanan batik dari sekedar kain biasa hingga menjadi simbol identitas bangsa ini tentu menarik untuk ditelusuri. Lantas, siapakah sosok di balik popularitas batik sebagai pakaian formal dan kapan hal itu terjadi? 

Sebelum menjadi pakaian formal, batik telah lama menjadi bagian dari kehidupan masyarakat Indonesia. Khususnya di kalangan keraton, batik digunakan sebagai pakaian kebesaran dan simbol status sosial. Namun, popularitas batik di kancah internasional dimulai pada masa pemerintahan Presiden Soeharto. 

BACA JUGA:Berapa Lama Kucing Boleh Ditinggal Sendirian di Dalam Rumah?

BACA JUGA:Tak Lama Lagi Bumi Akan Ditelan Oleh Matahari, Kapan Itu?

Pada era 1960-an hingga 1990-an, Presiden Soeharto gencar mempromosikan batik sebagai warisan budaya Indonesia. Beliau sering mengenakan batik dalam berbagai kesempatan formal, baik dalam negeri maupun mancanegara. Hal ini membuat batik semakin dikenal dan dihargai oleh masyarakat dunia. 

Salah satu momen penting dalam sejarah batik adalah ketika Presiden Soeharto mengenakan batik dalam pertemuan-pertemuan tingkat tinggi. Misalnya, pada KTT APEC di Bogor tahun 1994, para pemimpin negara peserta mengenakan batik sebagai bentuk penghormatan terhadap tuan rumah. 

Selain itu, Presiden Soeharto juga sering memberikan hadiah batik kepada para pemimpin negara asing. Hal ini semakin memperkuat citra batik sebagai simbol kultural Indonesia yang kaya dan bernilai tinggi.

Tidak hanya Presiden Soeharto, tokoh-tokoh dunia lainnya juga turut serta mempromosikan batik. Nelson Mandela, mantan presiden Afrika Selatan, pernah mengenakan batik dalam sebuah sidang PBB. Hal ini menunjukkan bahwa batik telah diakui sebagai pakaian yang elegan dan bermakna di mata dunia. 

BACA JUGA:3 Lokasi Terbaik untuk Meletakkan Tanaman Lidah Mertua Agar Tumbuh Sehat di Rumah

BACA JUGA:Stop Pakai Deodoran! Atasi Bau Badan Secara Alami dengan Konsumsi Sayuran dan Umbi-umbian Ini

Pengakuan UNESCO pada tahun 2009 semakin mengukuhkan batik sebagai warisan budaya dunia. Sejak saat itu, batik semakin populer dan menjadi inspirasi bagi para desainer untuk menciptakan karya-karya fashion yang unik dan modern. 

Di Indonesia sendiri, batik telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Batik tidak hanya digunakan untuk acara formal, tetapi juga untuk acara kasual. Banyak generasi muda yang bangga mengenakan batik sebagai bentuk pelestarian budaya bangsa. 

Perkembangan industri fashion juga turut mendorong popularitas batik. Semakin banyak desainer yang menciptakan model pakaian batik yang modern dan sesuai dengan tren terkini. Hal ini membuat batik semakin diminati oleh masyarakat dari berbagai kalangan.

BACA JUGA:Kue Pancong: Jajanan Pasar Legendaris yang Selalu Dirindukan, Ini Resep Rahasianya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: