Pernah Atau Sering Merasakan Kelopak Mata Kedutan? Yuk Kenali Penyebabnya

RMONLINE.ID - Kedutan pada kelopak mata, juga dikenal sebagai blefarospasme, adalah kondisi yang umum dialami oleh banyak orang. 

Fenomena ini ditandai dengan kontraksi otot kecil di sekitar mata yang terjadi secara tiba-tiba dan berulang. 

Meskipun umumnya tidak berbahaya, kedutan mata bisa menjadi gangguan yang mengganggu kenyamanan sehari-hari. Mari kita telusuri beberapa penyebab utama dari kondisi ini.

Salah satu faktor utama yang berkontribusi terhadap kedutan mata adalah kelelahan dan kurangnya tidur. 

BACA JUGA:Tagihan Listrik Membengkak? Tiru 5 Kebiasaan Hemat Energi ala Orang Jepang Ini!

BACA JUGA:5 Tanda Anda Seorang Family Man/Woman Sejati, No 2 Kuncinya

Ketika tubuh kita kekurangan istirahat, sistem saraf menjadi lebih sensitif, yang dapat memicu kontraksi otot yang tidak terkontrol.

Oleh karena itu, menjaga pola tidur yang teratur dan cukup merupakan langkah penting dalam mengurangi risiko kedutan mata.

Stres dan kecemasan juga memainkan peran signifikan dalam munculnya gejala ini. Ketegangan emosional dapat meningkatkan produksi hormon stres seperti kortisol, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi fungsi otot dan saraf di sekitar mata. 

Teknik manajemen stres seperti meditasi, yoga, atau olahraga ringan dapat membantu meredakan gejala.

BACA JUGA:10 Panduan Praktis Untuk Merangsang Perkembangan Otak dari Bayi hingga Usia Sekolah

BACA JUGA:Tanpa Kamu Sadari! Inilah Kebiasaan Self-Diagnose yang Tidak Baik Bagi Kesehatan Mental

Konsumsi kafein berlebihan adalah penyebab lain yang sering diabaikan. Kafein, yang ditemukan dalam kopi, teh, dan minuman energi, dapat merangsang sistem saraf pusat dan menyebabkan kedutan otot, termasuk di area mata. 

Mengurangi asupan kafein atau menghindarinya sama sekali dapat memberikan perbedaan yang signifikan.

Sumber: