Menindaklanjuti Tragedi Turbulensi Maut, Singapore Airlines ubah Aturan Penggunaan Sabuk Pengaman

Menindaklanjuti Tragedi Turbulensi Maut, Singapore Airlines ubah Aturan Penggunaan Sabuk Pengaman

Menindaklanjuti Tragedi Turbulensi Maut, Singapore Airlines ubah Aturan Penggunaan Sabuk Pengaman-Ilustrasi-Berbagai Sumber

RMONLINE.ID - Maskapai Penerbangan Singapore Airlines telah mengubah aturan terkait keamaan penumpang dan penggunaan sabuk pengaman di dalam pesawat.

Perubahan aturan tersebut sejalan pasca kejadian SQ321 yang mengalami turbulensi maut yang mengakibatkan satu orang penumpang meninggal serta banyak yang terluka.

Melansir dari Bloomberg melalui Bisnis.com, Maskapai penerbangan tersebut menuturkan bahwa pihaknya telah mengambil pendekatan yang lebih hati-hati dalam mengelola turbulensi.

Hal tersebut diungkapkan setelah Penerbangan SQ321 yang mengalami turbulensi hebat yang kemudian terpaksa melakukan pendaratan darurat di Bangkok.

BACA JUGA:5 Minyak Goreng Serta Kandungannya yang Bisa Membahayakan Jika Dikonsumsi Berlebihan

BACA JUGA:Jelang Akhir Jabatan Waka II DPRD Mukomuko Diganti, Undangan Paripurna PAW Hari ini

Akibat kejadian itu, seorang pria meninggal dunia dan puluhan penumpang masih dirawat di rumah sakit di Thailand karena menderita sejumlah trauma serius termasuk cedera tulang belakang dan cedera kepala.

Karena itulah Manajemen Singapore Airlines menetapkan aturan baru dalam penerbangnya seperti menangguhkan layanan minuman paas dan berhenti menyajikan makanan saat tanda sabuk pengaman dinyalakan.

Kebijakan ini tidak akan berlaku bagi para anggota kru pesawat yang memiliki kewajiban untuk mengamankan barang dan perlengkapan yang terlepas di kabin pada saat cuaca buruk.

Selain itu, Singapore Airlines menjamin anggota krunya akan terus mengingatkan para penumpangbagar kembali ke tempat duduknya, mengamankan sabuk pengaman, serta memantau penumpang yang memerlukan bantuan.

“Anggota kru juga akan terus mengimbau penumpang untuk kembali ke tempat duduknya dan mengamankan sabuk pengamannya. Mereka juga akan memantau pelanggan yang mungkin memerlukan bantuan, termasuk mereka yang berada di toilet,” ujar manajemen Singapore Airlines.

BACA JUGA:5 Minyak Goreng Serta Kandungannya yang Bisa Membahayakan Jika Dikonsumsi Berlebihan

BACA JUGA:Sejarah 'Kereta Setan', Mobil Pertama Yang Dimiliki Warga Indonesia

Singapore Airlines juga menambahkan anggota kru pesawat akan kembali ke tempat duduknya dan memakai sabun pengaman saat tanda sabuk pengaman dinyalakan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: