Penjualan iPhone 15 Tergolong Sepi dan Kurang Laris, Benarkah Karena Kalah Saing dengan Brand Android?

RADARMUKOMUKO.COM – Kehadiran iPhone 15 Series ke dalam pasar gadget sejak September 2023 lalu menjadi angin segar bagi para pecinta ponsel.

Meskipun tidak ada perbedaan yang cukuo siginifkan secara fisik, namun ponsel ini memiliki perubahan yang cukup besar yaitu pada port pengisi dayanya yang saat ini sudah menggunakan port USB Type-C.

Meskipun di Indonesia populer arusnya cukul tinggi, namun di sejumlah negara termasuk China justru sebaliknya.

iPhone 15 di negara ini Justru mengalami penurunan penjualan dan tergolong sepi dan mengalami kesulitan bersaing.

BACA JUGA:Lazimnya Sepatu Dari Kulit Hewan, Tapi Ada Sepatu Dari Daun Nanas dan Manggis

BACA JUGA:Kata Ilmuan, Awal Manusia Pertama Kali Minum Susu Hewani Karena Alasan Ini

Lantas, apa penyebabnya?

Pada tahun 2023, perekonomian di China menghadapi tantangan yang berat dengan penurunan daya beli masyarakat.

Hal ini lah yang membuat konsumen lebih cermat dalam memilih produk. Mereka cenderung memilih untuk membeli produk yang terjangkau namun fungsional.

Hal ini menjadi alasan mengapa iPhone 15 sukit untuk bersaing di China karena harganya yang terbilang cukup mahal.

Seiring dengan penurunan daya beli masyrakat tersebut. iPhone 15 mengalami kesukitan untum bersaing karena konsumen lebih memilij produk yang terjangkau dengan kualitas yang baik.

Selain itu, kehadiran brand Android pribumi yaitu Huawei yang meluncurkan ponsel Huawei Mate 60 yang hadir dengan penasaran yang cukup menghebohkan.

Kesuksesan Huawei Mate 60 Pro menbuat ponsel ini menjadi pesaing serius terutama setelah absennya Huawei dalam perangkat 5G sejak masuk dalam daftar hitam AS sejal 2019.

BACA JUGA:Bikinnya Gampang, Ini dia Resep Bakso Ayam ala Rumahan yang Kenyal dan Gurih

Sumber: