Pemilihan Ulang TPS 9 Penarik Pertarungan Terakhir Caleg, Isu Politik Uang Merebak

Pemilihan Ulang TPS 9 Penarik Pertarungan Terakhir Caleg, Isu Politik Uang Merebak

Pemilihan Ulang TPS 9 Penarik Pertarungan Terakhir Caleg, Isu Politik Uang Merebak-Istimewa-Berbagai Sumber

RADARMUKOMUKO.COM - Seperti diketahui, di TPS 9 Penarik Kecamatan Penarik, Kabupaten Mukomuko, Bengkulu akan dilakukan pemungutan suara ulang (PSU) pada 24 februari 2024.

Adapum jumlah mata pilih di TPS ini sekitar 246 suara ditambah 1 pemilih tambahan. Pada pencoblosan 14 februari lalu yang menggunakan hak pilih hanya 232 suara sah dan 15 suara tidak sah.

Adapun caleg untuk DPRD Kabupaten Mukomuko peraih suara terbanyak saat itu yaitu caleg PPP Frengki Janas, caleg Gerindra Iis Sukriyadi dan Damsir, caleg PDIP perjuangan Dedy Kurniawan dan beberapa caleg lainnya.

Kabarnya suara pemilih di TPS ini menjadi rebutan beberapa caleg, karena bisa menentukan siapa yang terpilih dan tidak terpilih di beberapa parpol.

BACA JUGA:Sosok Ibu Penjual Nasi Jagung di Mukomuko, Berhasil Kuliahkan Anak Hingga Menjadi Sarjana Kehutanan

BACA JUGA:Suara Total Parpol di Kota Mukomuko, Caleg Suara Terbanyak Kemungkinan Tidak Terpilih

Sebab kabarnya ada caleg di salah satu Partai politik Dapil II, selisih suara pemenang nomor 1 dan nomor 2 kurang dari 20 suara.

Selain itu juga selisih suara antara partai satu dengan partai lainnya juga cukup tipis.

Dampaknya isu money politik merebak menjelang dilakukan pemungutan suara besok. Bahkan beredar kabar ada caleg yang sanggut bayar 1 juta satu suara. Namun isu ini belum ada bukti yang jelas.

Salah seorang anggota Bawaslu Mukomuko, Mamsur S sebelumnya mengatakan,  PSU sesuai rengan rekomendasi dari Bawaslu sendiri.  

Ia memastikan pengawasan di TPS ini akan diperketat, dari sebelum hingga saat dilakukan pemungutan suara sampai selesai.

Soal isu, suara TPS ini menjadi rebutan beberapa parpol dan rawan terjadi pengarahan pemilih, ia menegaskan sekarang tidak boleh lagi berkampanye dalam bentuk apapu. 

"Inikan pemilihan ulang saja, tidak ada lagi calon yang melakukan kegiatan mengajak pemilih. yang pasti ini akan kita awasi secara ketat, pasca dan hingga pelaksanaan selesai," tuturnya.

BACA JUGA:Nasi Tiwul Dinas LH Mukomuko Diincar Pengunjung, Bupati: Mengonsumsi Nasi Tiwul Baik untuk Kesehatan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: