Cinta Untung Suropati, Antara Budak dan Gadis Belanda, Berujung Penjara dan Dipisahkan

Cinta Untung Suropati, Antara Budak dan Gadis Belanda, Berujung Penjara dan Dipisahkan

Cinta Untung Suropati, Antara Budak dan Gadis Belanda, Berujung Penjara dan Dipisahkan--

Berkat bantuan Suzanne, Untung akhirnya dapat kabur dari sana. Sementara Suzanna Moor dipulangkan ke negeri Belanda.

Mendapat perlakukan yang kejam dari Belanda, Untung akhirnya menajdi orang yang sangat menantang Belanda khususnya VOC. 

Bahkan untung mendapatkan nama Suropati dari kesultanan Cirebon karena menjadi Bupati di sana dan memimpin perlawanan terhadap VOC.

Melansir dari wikipidia, kisah perjalanan hidup Untung Surapati yang legendaris, selain sekarang menjadi nama jalan yang umum di Indonesia, juga cukup banyak ditulis dalam bentuk sastra. 

Salah satunya dalam Babad Tanah Jawi. Kisah Untung juga diceritakan dalam Babad Trunajaya-Surapati. Dalam babad ini, Untung diceritakan memiliki sifat yang ramah, pemberani dan berhati baik.

BACA JUGA:Kisah Pejuang Kebal Peluru Yang Menghadang Tank Belanda, Aman Dimod Menanti Gelar Pahlawan

BACA JUGA:Pasukan Khusus Pelacur dan Copet Bikin Belanda Loyo, Tapi Juga Kerjai Pejuang Hingga Komandannya Sendiri

Penulis Hindia Belanda Melati van Java, (nama samaran dari Nicolina Maria Sloot) juga pernah menulis roman berjudul Van Slaaf Tot Vorst, yang terbit pada tahun 1887. 

Karya ini kemudian diterjemahkan oleh FH Wiggers dan diterbitkan tahun 1898 dengan judul Dari Boedak Sampe Djadi Radja. 

Penulis pribumi yang juga menulis tentang kisah ini adalah sastrawan Abdul Muis dalam novelnya yang berjudul Surapati.

Taman Burgemeester Bisschopplein di Batavia (sekarang Jakarta) pasca kemerdekaan Indonesia diubah namanya menjadi "Taman Suropati" untuk mengabadikan nama Untung Surapati.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: