Suku Iban, Kolektor Kepala Manusia yang Bikin Ciut Nyali Penjajah

Suku Iban, Kolektor Kepala Manusia yang Bikin Ciut Nyali Penjajah

Suku Iban, Kolektor Kepala Manusia yang Bikin Ciut Nyali Penjajah--

Tapi tradisi kuno dihidupkan kembali selama pendudukan Jepang dalam Perang Dunia II.

Suku Dayak Iban adalah satu dari sekian banyak sub suku Dayak yang tinggal di Pulau Kalimantan. Mereka tinggal dalam kelompok-kelompok berdasarkan su sukunya di suatu wilayah yang mereka kuasai. 

Dayak Iban sendiri banyak ditemui di Kalimantan Barat, Kabupaten Kapuas Hulu dan Sintang. Namun, ada juga orang Iban yang tinggal di wilayah Sarawak, Malaysia karena kedua tempat tersebut memang berdekatan.

BACA JUGA:Suku Samin, Tidak Menggangu dan Tidak Suka Diganggu

Orang Iban sendiri sebenarnya berasal dari wilayah yang kini menjadi Provinsi Kalimantan Barat, namun kemudian mereka bermigrasi hingga ke wilayah Sarawak sekarang. 

Tetapi ada juga yang kembali dari Sarawak ke Kalimantan Barat menghindari kejaran dari pemerintah kolonial Inggris.

Kini orang Iban di Kalimantan Barat jumlahnya tidak terlalu besar dibandingkan orang Iban yang tinggal di Sarawak. Pada sensus 2010 populasi orang Iban di Sarawak berjumlah 8.585.242 jiwa. 

BACA JUGA:Suku Togutil, Awalnya Tanpa Busana, Berangsur Berjilbab

Sedangkan di Kalimantan Barat pada tahun 2017 jumlahnya hanya 19.978 jiwa.

Ada kemungkinan terdapat orang-orang Iban yang tinggal menyebar selain di Kapuas Hulu dan Sintang, meskipun jumlahnya tidak signifikan. 

Sehingga, orang Iban menjadi terhitung sebagai minoritas karena hidup bersama suku-suku lainnya yang populasinya lebih besar.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: