Waw! Riau Miliki Pembangkit Listrik Biogas Limbah Sawit, Pertama di Indonesia

Waw! Riau Miliki Pembangkit Listrik Biogas Limbah Sawit, Pertama di Indonesia

Riau Miliki Pembangkit Listrik Biogas Limbah Sawit, Pertama di Indonesia -Istimewa-Berbagai Sumber

RADARMUKOMUKO.COM – Perusahaan PT Pasaden Biofuels Mandiri kini mengoperasikan secara komersial Pembangkit Listrik Tenaga Biogas (PLTBg) Ujung Batu yang berkapasitas 3x1 megawatt yang berlokasi di Desa Sukadana, Rokan Hulu, Riau.

PLTBg pertama di Provinsi Riau inj Telah mulai beroperasi secara komersial setengah dilakukan penandatanganan Berita Acara COD PLTBg Ujung Batu dengan PT PLN Unit Induk Distribusi Riau dan Kepulauan Riau dengan Pasadena Biofuels selaku Independent Power Producer (IPP).

BACA JUGA:DPP APKASINDO Minta Nol-Kan Pungutan CPO, untuk Mendongrak Harga Sawit

BACA JUGA:ASPEKPIR Garap Proyek Film Dokumenter Desa Transmigrasi Sawit di Tiga Daerah

Adapun Pembangkit listrik ini memanfaatkan limbah cair dari produk minyak kelapa sawit milik PT Rohul Sawit Industri. Dengan menggunakan teknologi pengolahan secara anaerobik yang mengubah limbah cair kelapa sawit menjadi energi biogas.

Adapun Pasadena Biofuels sendiri merupakan bagian dari Biodena Emergy Griup yang berkecimpung dalam pengembangan energi baru terbarukan dan merupakan upaya penurunan emisi karbon secara turut serta berperan dalam menurunkan emisi gas rumah kaca.

Edmond Widjaja selaku Dirut PT Pasadena Biofuels Mandiri mengatakan bahwa Biodena Energi Hroup berkomitmen untuk dapat terus mendukung upaya PT PLN guna meningkatkan pembaruan energi hijau di tanah air.

BACA JUGA:Lidi Sawit Dimanfaatkan oleh Warga Riau untuk Meningkatkan Ekonomi

Selain itu, PLTBg juga tidak hanya menghasilkan energi bersih melainkan juga mampu menerapkan teknologi pengolahan limbah sawit yang turut berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon.

Pengurangan emisi karbon dari PLTBg ini mampu menurunkan pengurangan emisi sebesar 100000 ton karbon-dioksida atau setara dengan emisi 10000 mobil per tahun.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: