Suku Minang Dinobatkan Sebagai Masyarakat Dengan Penganut Matrilienal Terbesar Di Dunia

Suku Minang Dinobatkan Sebagai Masyarakat Dengan Penganut Matrilienal Terbesar Di Dunia

Suku Minang Dinobatkan Sebagai Masyarakat Dengan Penganut Matrilienal Terbesar Di Dunia-Ilustrasi-Berbagai sumber

BACA JUGA:Cara Tarik Uang Tanpa Kartu ATM di Bank BCA, BNI, dan Bank Mandiri

Berikutnya ada Urang Sumando. istilah Urang Sumando berasal dari bahasa Melayu kuno yang memiliki arti menumpang sementara.

Sedangkan dalam bahasa Minang Sumando dapat diartikan sebagai menantu lakilaki. Setelah menikah, pria Minang akan menumpang di rumah keluarga istri.

Terakhir, Malakok. Menurut adat Minang, anak anak yang lahir dari perkawinan antara pria Minang dan wanita nominal tidak dapat dimasukkan dalam garis kekerabatan Minangkabau.

Maka, status dari anak tersebut adalah ‘anak tidak berusukj’. Maka dari itu, anak yang mendapat gelar ini akan dicarikan suku dengan menjalani prosesi adat yang disebut Malal dan nantinya akan dipanggil denigi “kemenakan (ponakan) bertali emas.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: