Korban Meninggal Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang Bertambah

Korban Meninggal Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang Bertambah

--liputan6.com

RADARMUKOMUKO.COM – Korban meninggal pasca tragedi kerusuhan pertandingan sepakbola Arema FC – Persebaya pada Sabtu (01/02/2022) malam di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur terus bertambah. Hingga hari ini, terkonfirmasi dari Komunitas Peduli Malang, korban meninggal menjadi 153 orang.  

Komunitas Peduli Malang dalam rilisnya, menyampaikan bahwa 34 korban dinyatakan meninggal dunia di stadion. Selebihnya meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di rumah sakit setempat. Selain itu, puluhan orang akibat peristiwa itu terkonfirmasi masih menjalani perawatan medis.  

Sebelumnya, Minggu siang, Presiden Joko Widodo juga telah menyampaikan ucapan belasungkawa dan duka yang mendalam atas peristiwa kerusuhan yang terjadi di Kanjuruhan, Malang. 

‘’Saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang saudara-saudara kita dalam tragedi di Kanjuruhan Malang, Jawa Timur. Saya telah meminta Menteri Kesehatan dan Gubernur untuk memonitor khusus pelayanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik,’’ sampai Presiden Joko Widodo.  

Presiden Joko Widodo juga memerintahkan kepada Menpora, Kapolri dan Ketua Umum PSSI untuk melakukan evaluasi menyeluruh tentang pelaksanaan pertandingan sepakbola dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraan. 

Khusus kepada kapolri, Presiden minta melakukan investigasi, dan mengusut tuntas kasus ini. 

‘’Untuk itu, saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara liga 1 dan evaluasi pengamanan prosedur yang dilakukan,’’ imbuhnya.  

Terakhir, Presiden Joko Widodo menegaskan, terjadinya tragedi ini, ia berharap merupakan tragedi terakhir sepakbola di tanah air. 

‘’Jangan ada lagi tragedi kemanusiaan sperti ii dimasa akan datang. Sprotifitas, rasa kemanusiaan dan rasa persuadaraan bangsa Indonesia harus terus kita jaga bersama,’’ sampainya. (nek)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: