Danlantamal II Padang Tinjau Lokasi Pelabuhan Mukomuko

MUKOMUKO, harianradarmukomuko.com – Disela kunjungan kerja (Kunker) ke wilayah kerja Lanutan TNI AL (Lanal) Bengkulu. Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) II Padang, Laksamana Pertama TNI Endra Sulistiyono, SE., MM beserta rombongan, Kamis (17/02) siang menyempatkan waktu turun ke Kecamatan Teramang Jaya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu. Camat Teramang Jaya, Abdul Hadi, S.Sos ketika dikonfirmasi, membenarkan kunjungan tersebut. Menurut Abdul Hadi, kehadiran Danlantamal II Padang di Teramang Jaya, dalam misi menyerap aspirasi dan menggali informasi masyarakat, terkait rencana pembangunan Pelabuhan Mukomuko. Di Teramang Jaya, kata Abdul Hadi, Danlantamal II Padang sempat bincang ringan dengan pemerintah kecamatan, pemerintah desa dan tokoh masyarakat, seputar rencana pembangunan pelabuhan di wilayah itu. Dikarenakan pembangunan pelabuhan merupakan kemauan masyarakat yang sudah cukup lama, Danlantamal II Padang turut merespon positif. ‘’Alhamdulillah, setelah sempat diskusi ringan dengan pemerintah desa dan tokoh masyarakat salah satunya hadir bapak Ir. Zulfahni, sekaligus sempat melihat sketsa dan peta lokasi pelabuhan.  Danlantamal II merespon baik tentang rencana itu. Mudah-mudahan, dengan adanya dukungan ini, pembangunan pelabuhan yang sangat dinanti-nantikan masyarakat Mukomuko dapat terwujud,’’ ungkap Abdul Hadi. Sebelumnya, kata Abdul Hadi, lokasi pelabuhan di Kecamatan Teramang Jaya juga sempat dikunjungi Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Bidang Teknologi Investasi, Febry Calvin Tetelepta. Menyusul, baru-baru ini juga dikunjungi rombongan PT. Waskita Karya Infrastruktur anak perusahaan Waskita Karya Tbk. ‘’Semoga saja, ini bagian dari awal yang baik untuk mendorong percepatan pembangunan pelabuhan,’’ harapnya. Masih Abdul Hadi, rencana lokasi pelabuhan di Teramang Jaya, terletak di kawasan Kubang Badak. Berjarak sekitar 2,7 kilometer dari Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Desa Pernyah. Melintasi perkebunan masyarakat dan lahan perkebunan milik salah seorang pengusaha. ‘’Karena pelabuhan ini murni dari kemauan masyarakat, kita optimis persoalan akses jalan menuju pelabuhan dapat dimudahkan urusannya,’’ demikian Abdul Hadi. (nek)

Sumber: