PUPR Rehab Jembatan Gantung Pondok Lunang

PUPR Rehab Jembatan Gantung Pondok Lunang

MUKOMUKO - Keluhan masyrakat Desa Pondok Lunang Kecamatan Air Dikit terhadap jembatan gantung akhirnya ditanggapi oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko. Dimana pada Selasa (14/9) lalu Dinas PUPR sudah melakukan rehab jembatan akses pertanian di desa tersebut. Ini ditanggapi dengan cepat oleh Dinas PUPR karena jembatan gantung tersebut merupakan akses utama bagi petani yang hemdak mengeluarkan hasil panennya. Diketahui ada ratusan hektar kebun sawit milik petani setempat, otomatis jembatan tersebut sangat dibutuhkan untuk akses mengeluarkan hasil panen. Kepala Dinas PUPR Mukomuko, Ruri Irwandi, ST, MT melalui Kepala Bidang Bina Marga, Budiarto, ST mengatakan, sesuai dengan laporan masyarakat dan hasil monitoring pihaknya di lapangan. Memang kerusakan lantai jembatan akses pertanian yang ada di Desa Pondok Lunang sudah sangat memprihatinkan. Dan kerusakan lantai jembatan itu harus segera direhab karena sebagai akses untuk mengeluarkan hasil panen ratusan hektare kebun milik petani. ''Demi untuk kelancaran, jembatan itu sudah kita rehab. Semua bagian lantai yang rusak sudah diganti, termasuk juga besi yang pengaman juga sudah kita las,'' ujar Budiarto. Lanjutnya, setiap ada laporan kerusakan jembatan dari masyarakat langsung ditanggapi. Setidaknya tim dari Dinas PUPR langsung turun melakukan pengecekan kondisi jembatan. Sehingga bisa langsung berupaya memberikan tanggap darurat hingga jembatan tersebut bisa dilalui masyarakat. Ia mengaku untuk merehab jembatan sering terkendala ketersediaan material. Seperti kebutuhan kayu untuk lantai jembatan kadang menunggu pesanan kayu hingga memakan waktu yang tidak sebentar. ''Masih banyak jembatan yang perlu kita rehab, ada ratusan jembatan gantung yang tersebar di 15 Kecamatan. Mulai dari jembatan untuk akses pertanian dan ada juga jembatan sebagai akses penghubung antar desa. Dengan anggaran rehab seadanya kita tetap berupaya menanggapi keluhan masyarakat,'' sampai Budiarto. Sementara itu, Kades Pondok Lunang, Burhan Dahri, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko yang sudah merehab kerusakan lantai jembatan. Pasalnya, jembatan gantung iru merupakan akses satu-satunya bagi petani untuk mengeluarkan hasil panennya. Jika jembatan ini tidak segera direhab tentu menjadi bumerang bagi petani, karena tidak mengeluarkan hasil panennya. ''Alhamdulillah sekarang jembatan sudah direhab. Sekarang akses sudah bisa lancar. Tentu ini kebahagiaan bagi para petani,'' tutup Burhan. (api)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: