Waspada! Mukomuko Jadi Sentra Bisnis Narkoba

MUKOMUKO – Di tengah pendemi COVID-19. Aparat Penegak Hukum (APH), Pemerintah Daerah (Pemda) dan masyarakat Kabupaten Mukomuko mesti meningkatkan kewaspadaan terhadap peredaran Narkoba.

Pasalnya, sebagai daerah sentra perkebunan kelapa sawit, ekonomi masyarakat Kabupaten Mukomuko pada umumnya masih dikategorikan stabil. COVID-19 tidak menimbulkan dampak signifikan. Terutama masyarakat yang bergerak disektor perkebunan. Dengan demikian, daerah ini cukup potensial menjadi sasaran bisnis Narkoba.

Kapolres Mukomuko, AKBP, Andy Arisandi, SH, S.Ik, MH ketika dimintai komentarnya. Berbicara soal penyalahgunaan Narkoba, menurutnya bukan hanya sebatas kenakalan. Narkoba sudah menjadi ladang bisnis. Perputaran uang dari hasil perdagangan Narkoba cukup menjanjikan. Diakuinya, dari beberapa perkara yang berhasil terungkap, para pelaku memiliki jaringan berlapis. Layaknya bisnis Multi Level Marketing (MLM). Hebatnya lagi, mereka memiliki keahlian tersendiri dalam memasarkan barang haram tersebut.

Dikaitkan dengan situasi pandemi COVID-19, Kabupaten Mukomuko berpotensi menjadi daerah sasaran pemasaran Narkoba. Kata Kapolres, ekonomi masyarakat Mukomuko di tengah pandemi masih dikategorikan stabil.

‘’Berbicara Narkoba, bukan lagi di tingkat penyalahgunaan dan kenakalan. Tetapi sudah menjadi ladang bisnis. Ini yang perlu kita waspada bersama. Khususnya, Kabupaten Mukomuko sebagai daerah perkebunan. Dampak COVID-19 tidak begitu sifnifikan mempengaruhi ekonomi masyarakat di daerah ini. Boleh jadi, peluang ini dimanfaatkan para pelaku bisnis Narkoba. Biasanya, daerah incaran peredaran Narkoba dimana ekonomi masyarakatnya dikategori stabil,’’ ungkapnya.

Dengan demikian, ia mengimbau peran serta masyarakat, orangtua dan pihak terkait untuk memantau aktivitas anak-anaknya agar tidak terjerat kasus Narkoba.

‘’Peran orangtua sangat kita harapkan untuk memantau aktivitas anak-anaknya. Peran kepolisian dalam hal ini, menekan peredaran Narkoba dengan menindak para pelaku,’’ demikian Kapolres. (nek)

Sumber: