Jumlah Pemilih Pilkada Relatif Naik
KPU Selesaikan Coklik Lebih Awal
METRO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mukomuko optimis, pencocokan mata pilih (Coklik) akan selesai sebelum (13/8). Terbukti hingga kemarin tersisa 19 TPS di dua kecamatan yang belum selesai, yaitu di Ipuh dan Kota Mukomuko. Berdasarkan data sementara, jumlah pemilih relatif naik dari A-KWK yang diturunkan. Kenaikan merata di hampir semua kecamatan.
Komisioner KPU Mukomuko, Miftahul Amri,S.Ag menerangkan yang belum selesai di Kota Mukomuko dan Ipuh dengan total 19 TPS. Berdasarkan laporan dari petugas di lapangan, hanya tersisa sedikit atau beberapa KK saja. Oleh karena itu, diperkirakan akan selesai dalam dua hari ini. Target penyelesaian coklik pada (13/8), namun akan diupayakan sebelum itu sudah selesai.
‘’Sebenarnya sudah hampir selesai, masih ada yang belum karena waktu petugas datang orang tidak ada, hingga harus balik lagi. Jumlah yang belum dicoklik hanya beberapa KK di setiap TPS,’’ ungkapnya.
Ia membenarkan angka AKWK yang diturunkan 124.363 jiwa, kemungkinan setelah coklik ada perubahan, yaitu penambahan mata pilih. Karena ada pemilih pemula yang menjadi pemilih baru dan juga warga pindahan. Hampir disetiap kecamatan ada perubahan, baik mata pilih yang dihilangkan karena meningal, pindah dan sebagainya, maupun penambahan yang baru. Namun untuk angka pastinya belum tahun, karena perlu direkap lebih dahulu.
‘’Ini masih laporan per-kecamatan, nanti direkap, berapa yang masuk baru dan yang di TMS kan karena meninggal, pindah dan sebagainya. Jika berdasarkan data awal, mungkin bertambah sedikit dari AKWK, perkiraan bisa di atas 125 ribu pemilih Pilkada kelak,’’ ungkapnya.
Masih ia sampaikan, proses mata pilih ini panjang, setelah coklik data akan direkan, hasilnya diplenokan oleh KPU. Setelah itu baru ditetapkan sebagai Daftar pemilih sementara (DPS). Nanti DPS akan diumumkan dan ada masa perbaikan jika ada yang belum masuk atau terdata. Hasil perbaikan diumumkan lagi, baru setelah itu ditetapkan sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT). DPT juga akan diumumkan kembali, jika ada yang komplain atau merasa namanya belum masuk bisa melapor ke petugas.
‘’Tahapan yang akan dilalui masih panjang, hingga berlangsungnya Pilkada. Setiap warga harus memastikan diri terdaftar sebagai pemilih, maka diumumkan hasil coklik dan DPS, nanti bisa dilihat apakah ada namanya atau tidak,’’ tutupnya.(jar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: