Andy dan Kuwatono Putuskan ”Bercerai”
Tidak Berpasangan di Pilbup
METRO – Akhirnya, dua tokoh yang selama ini sudah sepakat untuk maju bersama pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Mukomuko, yaitu Kuwatono dan H.Andy Suhari,SE,M.Pd memutuskan untuk berpisah (cerai,red). Dipastikan keduanya tidak jadi berpasangan pada Pilkada kelak. Pertimbangannya menyangkut dengan partai pengusung dan alasan belum memadainya persiapan lainnya, termasuk dukungan dari keluarga.
Andy ditemui dikediamannya kemarin mengatakan, ia sudah menghubungi Kuwatono terkait dengan keputusan untuk menunda rencana maju Pilkada nanti. Kuwatono sendiri memaklumi keputusannya tersebut. Namun komunikasi baik kedepannya akan tetap terbangun. Ia menilai sosok Kuwatono cukup baik dan memiliki niat yang sangat mulia untuk membangun daerah.
‘’Saya sudah sampaikan dengan pak Kuwatono terkait dengan belum jadinya maju pada Pilkada kelak. Beliau memaklumi keputusan saya, kami tetap akan membangun silaturahmi dengan baik,’’ ungkap Andy.
Andy juga mengatakan, alasan lain ia belum bisa mendampingi Kuwatono, karena memang antara PDI perjuangan dan PKS tidak bisa berkoalisi. Itu sesuai statemen petinggi PDIP di pusat. Karena PKS adalah partai politik berada di luar pemerintahan.
‘’PDI Pusat juga sudah menegaskan tidak bisa berkoalisi dengan PKS dan Demokrat karena berada di luar pemerintahan. Sementara Kuwatono ingin diusung oleh PDI Perjuangan. Saya adalah kader PKS,’’ tegas Andy.
Atas keputusannya ini, Andy mengucapkan terimakasih dan mohon maaf pada tim dan masyarakat yang sudah berusaha mempersiapkan rencananya maju saat Pilkada kelak. Ia yakin keputusan ini, adalah yang terbaik untuk kedepannya. Karena memutuskan maju perlu persiapan lebih baik dan pertimbangan politik yang matang.
‘’Mungkin kawan-kawan, baik tim maupun simpatisan sudah berjuang, saya ucapkan terimakasih dan mohon maaf. Sementara ini saya memutuskan untuk menunda maju Pilkada,’’ tutupnya. (jar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: