RMONLINE.ID – Vampir adalah salah satu karakter yang paling ikonik dalam dunia horor, dan di antara sekian banyak vampir yang terkenal, dua yang paling sering dibandingkan adalah Count Dracula dan Count Orlok dari Nosferatu.
Keduanya adalah vampir yang berasal dari karya sastra dan film yang sangat berpengaruh, tetapi meskipun mereka berbagi ciri utama sebagai makhluk peminum darah, terdapat banyak perbedaan antara keduanya. Dalam artikel ini, kita akan membahas perbedaan-perbedaan utama antara Nosferatu dan Dracula yang perlu kamu ketahui.
Asal Usul dan Inspirasi
Karakter Count Dracula pertama kali muncul dalam novel Dracula yang ditulis oleh Bram Stoker dan diterbitkan pada tahun 1897. Novel ini mengisahkan perjalanan seorang pengacara asal Inggris, Jonathan Harker, yang pergi ke Transylvania untuk menemui seorang klien bernama Count Dracula.
Dalam novel ini, Dracula digambarkan sebagai seorang bangsawan Transylvania yang memiliki kekuatan supernatural, seperti kemampuan untuk berubah menjadi kelelawar, menyerupai kabut, dan memanipulasi pikiran orang lain. Dracula menjadi simbol kejahatan, dengan penampilan yang menawan, penuh pesona, dan sangat berbahaya.
BACA JUGA:Jaga Dirimu Penyakit Ain Mengintai, 6 Penyebab seseorang Terkena Penyakit Ain
BACA JUGA:Tak Hanya Fisik tapi Mental juga, Inilah 7 Dampak Penyakit Ain yang Berbahaya
Nosferatu, di sisi lain, adalah film bisu yang dirilis pada tahun 1922, disutradarai oleh F.W. Murnau dan dibuat oleh studio film Jerman, Prana Film. Nosferatu adalah adaptasi yang tidak sah dari novel Dracula, yang terpaksa mengubah banyak elemen cerita agar tidak melanggar hak cipta.
Oleh karena itu, meskipun Nosferatu memiliki karakter yang sangat mirip dengan Dracula, nama tokoh vampirnya diganti menjadi Count Orlok, dan cerita serta settingnya sedikit disesuaikan. Film ini tidak hanya terkenal karena ceritanya, tetapi juga karena visual yang sangat atmosferik dan memberikan pengaruh besar pada sinema horor hingga saat ini.
Penampilan Fisik
Dalam banyak adaptasi film, terutama yang paling terkenal yang dibintangi oleh Bela Lugosi pada tahun 1931, Dracula digambarkan sebagai pria yang tampan, aristokrat, dan memiliki pesona yang luar biasa. Penampilannya sering kali melibatkan jas formal berwarna gelap, dengan mantel panjang dan ekspresi yang anggun namun mengintimidasi.
Dracula digambarkan sebagai sosok yang sangat menarik, dengan aura misteri dan daya tarik yang kuat terhadap korban-korbannya, terutama wanita. Penampilannya sering kali mencerminkan kekayaan dan status sosialnya sebagai seorang bangsawan.
BACA JUGA:Kenali Segera! Begini Tanda-tanda Seseorang Terkena Penyakit Ain
BACA JUGA:3 Cara Menyimpan Parfum agar Tetap Wangi Tahan Lama
Sebaliknya, Count Orlok dalam Nosferatu digambarkan dengan cara yang jauh lebih menyeramkan dan grotesk. Berbeda dengan Dracula yang tampak menarik, Orlok memiliki penampilan yang sangat menyeramkan, dengan kulit pucat yang tampak hampir mati, telinga runcing, gigi taring besar yang mencuat, dan jari-jari panjang menyerupai cakar.