RMONLINE.ID - Mengelola kemarahan anak merupakan tantangan yang sering dihadapi oleh para orang tua dalam perjalanan pengasuhan mereka.
Kemampuan untuk membantu anak mengatasi emosi yang intens ini menjadi keterampilan penting yang perlu dikuasai setiap orang tua.
Dengan pendekatan yang tepat dan penuh kesabaran, orang tua dapat membantu anak-anak mereka mengembangkan kecerdasan emosional yang sehat.
Ajarkan Ketenangan
Kunci utama dalam menghadapi anak yang sedang marah adalah kemampuan orang tua untuk mempertahankan ketenangan mereka sendiri.
Ketika orang tua tetap tenang, mereka memberikan contoh nyata kepada anak tentang bagaimana mengelola emosi dengan baik.
Sikap ini juga menciptakan atmosfer yang mendukung untuk menenangkan anak yang sedang bergejolak emosinya.
BACA JUGA:Ternyata 5 Hal Ini yang Menyebabkan Seseorang Kecanduan Game Online, Nomor 3 Paling Mengejutkan!
BACA JUGA:10 Tanda Tak Terduga Kamu Jagoan Pengendalian Diri yang Jarang Disadari, Cek Faktanya
Validasi Perasaan
Langkah berikutnya yang sama pentingnya adalah memberikan validasi atas perasaan yang dirasakan anak. Dengan menunjukkan bahwa kita memahami dan menerima emosi mereka, anak akan merasa didengar dan dihargai.
Misalnya, kita bisa mengatakan "Ibu mengerti kamu sedang kesal karena mainanmu rusak" atau "Wajar kalau kamu marah dalam situasi seperti ini."
Validasi ini membantu anak merasa dipahami dan membuka jalan untuk komunikasi yang lebih baik.
Ajarkan Teknik Pernapasan
Mengajarkan teknik pernapasan dalam kepada anak bisa menjadi alat yang sangat efektif untuk menenangkan diri.