Dokter Ungkap: Pola Makan yang Mempengaruhi Jenis Kelamin Bayi

Rabu 18-12-2024,11:30 WIB
Reporter : M. Asroful Anwar
Editor : Ahmad Kartubi

RMONLINE.ID - Sejak dahulu, impian memiliki anak dengan jenis kelamin tertentu telah menjadi dambaan banyak pasangan. Berbagai mitos dan metode tradisional pun bermunculan, namun tahukah Anda bahwa secara medis, pola makan memegang peranan penting dalam menentukan jenis kelamin calon buah hati? 

Ya, penelitian terbaru menunjukkan bahwa asupan nutrisi sebelum dan selama kehamilan dapat memengaruhi lingkungan reproduksi, yang pada gilirannya berdampak pada peluang untuk mengandung anak laki-laki atau perempuan.  Kabar baiknya, dengan mengatur pola makan, Anda dapat meningkatkan kemungkinan mendapatkan jenis kelamin yang diinginkan.

Lantas, bagaimana pola makan yang tepat untuk mendapatkan anak laki-laki?

BACA JUGA:Usir Serangga di dalam Rumah! Inilah 4 Rekomendasi Tanaman yang Tidak Disukai Lalat

BACA JUGA:4 Sikap Elegan Menghadapi Sindiran: Menang Tanpa Melawan

Bagi pasangan yang mendambakan kehadiran jagoan kecil,  disarankan untuk mengonsumsi makanan kaya sodium dan potassium.  Beberapa contoh makanan yang dianjurkan antara lain pisang, daging merah, jamur, dan kurma.  Sodium dan potassium berperan dalam menciptakan lingkungan basa dalam tubuh, yang diyakini lebih mendukung  kelangsungan hidup sperma pembawa kromosom Y (laki-laki).

Selain itu,  mengonsumsi makanan dengan kandungan kalori tinggi,  terutama saat sarapan,  juga dapat meningkatkan peluang memiliki anak laki-laki.  Sebuah studi  mengungkapkan bahwa wanita yang mengonsumsi lebih dari 1.800 kalori per hari dan disertai asupan mineral alkali  cenderung memiliki bayi laki-laki.

Sedangkan untuk mendapatkan anak perempuan,  pola makan yang dianjurkan sedikit berbeda.

Pasangan yang menginginkan kehadiran putri kecil disarankan untuk mengonsumsi makanan kaya magnesium dan kalsium.  Susu, sayuran hijau, kacang-kacangan,  dan ikan  merupakan sumber  magnesium dan kalsium  yang baik.  Nutrisi ini  berperan dalam menciptakan lingkungan asam, yang diyakini lebih mendukung  kelangsungan hidup sperma pembawa kromosom X (perempuan).

BACA JUGA:Berapa Frekuensi Ideal untuk Memandikan Kucing?

BACA JUGA:Bukan Mitos! 4 Tipe MBTI Ini Memiliki Intelijen Super Tinggi

Selain itu,  mengonsumsi makanan  dengan  kadar  kalsium  tinggi  juga  dikaitkan  dengan  peningkatan  peluang  memiliki  anak  perempuan.  Sebuah  penelitian  menemukan  bahwa  ibu  yang  mengonsumsi  makanan  tinggi  kalsium  dan  magnesium  serta  rendah  garam  dan  kalium,  memiliki  anak  perempuan  lebih  banyak.

Penting untuk diingat bahwa pola makan hanyalah salah satu faktor yang memengaruhi jenis kelamin bayi.

Faktor genetik,  waktu pembuahan,  dan  kondisi kesehatan  juga  berperan  dalam  menentukan  jenis  kelamin  calon  buah  hati.  Meskipun  mengatur  pola  makan  dapat  meningkatkan  peluang,  namun  tidak  menjamin  100%  keberhasilan.

Konsultasikan  dengan  dokter  atau  ahli  gizi  untuk  mendapatkan  rekomendasi  pola  makan  yang  sesuai  dengan  kondisi  kesehatan  Anda  dan  pasangan.  Ingatlah  bahwa  yang  terpenting  adalah  menjaga  kesehatan  ibu  dan  janin  selama  masa  kehamilan.

Kategori :