Kenapa Mata Kucing Liar Bisa Berwarna-warni? Ternyata Ini Penyebabnya

Minggu 20-10-2024,06:30 WIB
Reporter : Reza Alfis Syahfar
Editor : Ferly Saputra

RMONLINE.ID - Mata kucing liar seringkali menjadi topik pembicaraan menarik, terutama karena warna-warnanya yang mencolok dan beragam. 

Dari hijau cerah hingga kuning keemasan, keindahan ini tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga menyimpan informasi penting tentang adaptasi dan evolusi spesies. 

Warna dan Struktur Mata

Warna mata kucing liar terutama ditentukan oleh dua faktor utama: pigmen dan cahaya. Pigmen melanin dalam iris bertanggung jawab untuk memberikan warna, sementara cara cahaya dipantulkan dan dibiaskan oleh struktur dalam mata juga memainkan peran penting. 

Misalnya, kucing dengan mata hijau biasanya memiliki lebih banyak pigmen kuning, yang tercampur dengan cahaya biru yang dipantulkan, menghasilkan warna hijau yang khas.

BACA JUGA:5 Cara Merespon Orang yang Suka Silent Treatment Berdasarkan Psikologi

BACA JUGA:Cara Membuat Bongkol Ketan Super Enak: Resep Lengkap Bagi Penggemar Kuliner Tradisional

Adaptasi untuk Berburu

Salah satu alasan mengapa mata kucing liar bisa berwarna-warni adalah adaptasi terhadap lingkungan mereka. Kucing adalah hewan predator yang aktif di malam hari (crepuscular). Mata mereka dirancang untuk meningkatkan penglihatan dalam kondisi pencahayaan rendah. 

Kucing liar seperti puma atau cheetah memiliki membran reflektif di belakang retina yang disebut tapetum lucidum, yang berfungsi memantulkan cahaya yang tidak diserap kembali ke retina. Ini memberi mereka kemampuan untuk melihat dengan jelas dalam gelap.

Warna mata yang bervariasi juga dapat berfungsi sebagai alat komunikasi. Dalam beberapa spesies, warna mata dapat menunjukkan kesehatan atau status sosial, memudahkan interaksi antar individu.

Genetika dan Evolusi

Asal muasal warna mata kucing liar juga berkaitan dengan faktor genetik. Variasi warna mata sering kali diwariskan melalui gen tertentu. Misalnya, warna kuning yang sering ditemukan pada kucing liar sering kali terkait dengan gen yang juga mengontrol warna bulu. 

BACA JUGA:Cara Membuat Pindang Bor Gibor Anti Gagal: Sajian Istimewa untuk Keluarga Tercinta

BACA JUGA:Masih Menyejukkan dan Menyegarkan, Mari Mengulik Keindahan Pedesaan di Ubud Bali yang Memukau

Kategori :