RMONLINE.ID – Pertanyaan mengenai boleh atau tidaknya mengajak anak kecil sholat di masjid seringkali muncul di kalangan umat Muslim. Ustadz Abdul Somad (UAS), seorang pendakwah kondang, memberikan penjelasan terkait hal ini yang dapat menjadi panduan bagi para orang tua.
Menurut UAS, mengajak anak kecil ke masjid untuk sholat diperbolehkan, bahkan dianjurkan. Hal ini bertujuan untuk mengenalkan anak pada suasana ibadah di masjid sejak dini, sehingga diharapkan dapat menumbuhkan kecintaan mereka terhadap masjid dan sholat berjamaah.
Namun, UAS menekankan pentingnya memperhatikan usia dan kemampuan anak. Anak yang diajak ke masjid sebaiknya sudah masuk kategori *mumayyiz*, yaitu anak yang sudah bisa membedakan antara baik dan buruk, serta mampu mengendalikan diri. Hal ini penting agar anak tidak mengganggu kekhusyukan jamaah lain saat sholat.
BACA JUGA:Jangan Diremehkan Lagi! 5 Kalimat Sederhana yang Akan Membuat Orang Lain Langsung Menghargai Anda
BACA JUGA:3 Alasan Kenapa Jendela Pesawat Harus Dibuka Saat Pesawat Lepas Landas dan Mendarat
UAS juga mengingatkan para orang tua untuk memberikan pemahaman kepada anak tentang adab-adab di masjid sebelum mengajak mereka sholat. Anak perlu diajarkan untuk menjaga ketenangan, tidak berlari-lari, dan tidak bermain-main di dalam masjid.
Selain itu, orang tua juga harus siap bertanggung jawab penuh atas perilaku anak selama berada di masjid. Jika anak mulai rewel atau mengganggu jamaah lain, orang tua harus segera mengambil tindakan yang tepat, seperti membawa anak keluar dari masjid untuk sementara waktu.
Penjelasan UAS ini sejalan dengan pandangan beberapa ulama yang memperbolehkan mengajak anak kecil sholat di masjid, dengan catatan anak tersebut sudah *mumayyiz* dan orang tua mampu mengawasi serta mendidik anak dengan baik.
BACA JUGA:5 Sifat Anak yang Timbul Akibat Banyak Menerima Kritik
BACA JUGA:3 Perusahaan Besar yang Kini Tinggal Kenangan dan Bangkrut di Indonesia, Apa Penyebabnya?
Mengajak anak kecil sholat di masjid dapat memberikan banyak manfaat, baik bagi anak maupun orang tua. Anak dapat belajar tentang sholat berjamaah, mengenal adab-adab di masjid, serta merasakan suasana spiritual yang positif. Sementara itu, orang tua dapat menjalankan ibadah sholat dengan lebih khusyuk karena anak sudah terbiasa dengan lingkungan masjid.
Namun demikian, orang tua juga perlu bijaksana dalam mengambil keputusan. Jika anak masih terlalu kecil atau belum mampu mengendalikan diri, sebaiknya tidak dipaksakan untuk ikut sholat di masjid. Orang tua dapat menunggu hingga anak siap dan mampu mengikuti sholat dengan baik.
Dengan penjelasan dari Ustadz Abdul Somad ini, diharapkan para orang tua dapat lebih memahami tentang boleh atau tidaknya mengajak anak kecil sholat di masjid. Yang terpenting adalah memperhatikan kesiapan anak dan memberikan pengawasan serta pendidikan yang baik selama berada di masjid.
Dengan demikian, anak dapat tumbuh menjadi generasi yang cinta masjid dan rajin sholat berjamaah, serta menjadi pribadi yang berakhlak mulia. *