Tahap akhir adalah pengemasan yang memerlukan perhatian khusus:
1. Pemilihan kemasan: Biasanya menggunakan botol gelap atau kemasan opak untuk melindungi dari cahaya.
2. Pengisian aseptis: Dilakukan dalam lingkungan steril untuk mencegah kontaminasi.
3. Sealing: Penutupan kemasan yang rapat untuk mencegah kebocoran dan masuknya udara.
Penyimpanan dan Distribusi
Setelah dikemas, susu ikan harus disimpan dan didistribusikan dengan hati-hati:
1. Kontrol suhu: Disimpan pada suhu rendah, biasanya di bawah 5°C.
2. Penanganan hati-hati: Menghindari guncangan berlebihan selama transportasi.
3. Rotasi stok: Memastikan produk dengan tanggal kadaluarsa terdekat didistribusikan lebih dulu.
Kendali Mutu
Sepanjang proses produksi, kendali mutu yang ketat diterapkan:
1. Pengujian mikrobiologi: Memastikan tidak ada kontaminasi bakteri berbahaya.
2. Analisis kimia: Memeriksa kandungan nutrisi dan memastikan tidak ada bahan berbahaya.
3. Uji organoleptik: Menilai rasa, aroma, dan tekstur produk akhir.
Inovasi dan Pengembangan
Industri susu ikan terus berkembang dengan inovasi terbaru: