RMONLINE.ID - Fogging atau pengasapan adalah metode yang umum digunakan untuk mengendalikan populasi nyamuk, terutama di daerah yang rawan penyakit seperti demam berdarah.
Meskipun efektif dalam membunuh nyamuk, proses fogging menghasilkan asap yang dapat membahayakan kesehatan manusia jika terhirup.
Artikel ini akan membahas berbagai bahaya dan dampak negatif dari menghirup asap fogging, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat diambil.
Asap fogging mengandung berbagai bahan kimia berbahaya, termasuk:
1. Insektisida: Biasanya berbasis piretroid atau organofosfat.
2. Pelarut: Seperti solar atau minyak mineral.
3. Zat aditif: Untuk meningkatkan efektivitas dan stabilitas campuran.
BACA JUGA:Menikmati Kekayaan Kuliner Nusantara, Begini Resep dan Cara Membuat Ralode Tahu
BACA JUGA:Resep Sederhana Membuat Fuyunghai Telur Sayur, Bisa buat Makanan Satu Keluarga
Paparan jangka pendek terhadap asap fogging dapat menyebabkan berbagai gejala, antara lain:
1. Iritasi mata: Mata merah, gatal, dan berair.
2. Gangguan pernapasan: Batuk, sesak napas, dan iritasi tenggorokan.
3. Sakit kepala: Dari ringan hingga berat.
4. Mual dan muntah: Terutama jika terpapar dalam konsentrasi tinggi.
5. Pusing dan kehilangan keseimbangan: Dapat menyebabkan risiko jatuh.