Selain nilai investasinya, berlian juga memiliki nilai estetika yang tak ternilai. Keindahan dan keabadian berlian menjadikannya tidak hanya sebagai aset investasi tetapi juga perhiasan yang bisa dinikmati setiap hari.
Ini adalah keuntungan tambahan yang jarang ditemukan di jenis investasi lainnya.
BACA JUGA:Pengen Investasi Tapi Nggak Punya Modal? Begini Tips Investasi dengan Modal Minim
BACA JUGA:KUR BRI Rp 30 Juta Hingga Rp 50 Juta, Angsuran Bulanannya Mulai Dari Rp 550 Ribu
Fakta Tentang Investasi Berlian
1. Kualitas Berlian
Tidak semua berlian diciptakan sama. Nilai berlian ditentukan oleh empat faktor utama yang dikenal sebagai 4C: Carat (berat), Cut (potongan), Color (warna), dan Clarity (kejernihan).
Berlian dengan kualitas tinggi dalam keempat aspek ini akan memiliki nilai yang lebih tinggi dan lebih stabil.
2. Keterbatasan Pasokan
Berlian adalah sumber daya alam yang terbatas. Proses penambangan berlian memakan waktu dan biaya yang tinggi.
Keterbatasan pasokan ini membuat berlian menjadi komoditas yang bernilai dan sulit didapatkan, sehingga harganya cenderung naik seiring waktu.
3. Sertifikat Berlian
Setiap berlian yang diinvestasikan harus memiliki sertifikat dari laboratorium gemologi terkemuka seperti GIA (Gemological Institute of America) atau HRD (Hoge Raad voor Diamant).
Sertifikat ini menjamin keaslian dan kualitas berlian, yang sangat penting untuk menentukan nilai jualnya di masa depan.
Tips-Tips Investasi Berlian
1. Lakukan Riset Mendalam